Kriminalitas
Dosen Perempuan Dibunuh Oknum Polisi di Jambi, Mobil dan Motor Korban yang Hilang Sudah Ditemukan
Dosen perempuan dibunuh oknum anggota polisi di Jambi. Mobil dan motor korban ditemukan polisi.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Mobil Honda Jazz dan sepeda motor PCX milik EY (37), dosen perempuan yang dibunuh anggota Propam Polres Tebo, Jambi, berinisial W, ditemukan polisi.
Mobil dan sepeda motor EY sempat hilang pada peristiwa pembunuhan ini.
Setelah anggota Polres Bungo membentuk tim dan melakukan penyelidikan, W ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan dosen EY.
Baca juga: Pelaku Pembunuhan Wanita Hamil di Hotel Palembang Ngaku Diteror Korban
Polisi kemudian menelusuri barang berharga milik EY yang hilang setelah pembunuhan.
Mobil Honda Jazz milik EY ditemukan di wilayah Tebo, Jambi, sekitar 300 meter dari rumah W, sementara sepeda motornya ditemukan di kawasan parkir sebuah rumah sakit di Muara Bungo, Jambi.
Saat ini mobil dan sepeda motor tersebut sudah diamankan di Polres Bungo.
Baca juga: Pembunuhan Anak Perempuan di Cilincing Jakut, Pelaku Kesal Ditagih Utang Oleh Ibu Korban
"Sesuai TKP-nya, (mobil dan motor korban diamankan) di Polres Bungo," kata Pelaksana Tugas Kepala Seksi Humas Polres Bungo, Ipda Bambang, saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Senin (3/11/2025).
Kapolres Bungo AKBP Natalena Eko Cahyono menyebutkan, pihaknya sempat kesulitan mengungkap kasus pembunuhan tersebut.
Selain berupaya menghilangkan jejak di tempat kejadian perkara (TKP), W juga ulet berkelit selama polisi melakukan pemeriksaan.
Baca juga: Pembunuhan Bocah SD di Cilincing, Korban Tewas dengan Mulut Berbusa, Leher Terikat Kabel Charger
"Pelaku ulet dalam berkelit, namun setelah kami bagi beberapa tim, hasil penelusuran tim mengarah ke pelaku ini, dan akhirnya kami tetapkan sebagai tersangka," kata Natalena.
Pembunuhan disertai dugaan pemerkosaan dosen muda ini disinyalir karena hubungan asmara.
W dan korban memiliki hubungan dekat.
Baca juga: Ada Dugaan Pembunuhan, Bocah Perempuan Ditemukan Tewas di Rumah Kontrakan di Cilincing Jakarta Utara
"Motif sementara pembunuhan adalah asmara," kata Natalena yang belum mengungkapkan secara gamblang alasan W membunuh dan memerkosa korban.
Natalena menjelaskan, W membunuh dan memerkosa korban.
Dugaan itu diperkuat dengan hasil visum sementara dari dokter.
Baca juga: Terungkap Motif Pembunuhan Karyawan PNM di Sulbar, Mayatnya Ditemukan Tak Bercelana di Kebun Kelapa
"Diduga ada pemerkosaan karena ditemukan sperma di celana korban," kata Natalena.
Saat ditemukan, tubuh korban ditemukan lebam di wajah, bahu, leher, dan luka di kepala hingga memperkuat dugaan pembunuhan.
EY diketahui merupakan dosen sekaligus Ketua Prodi S-1 Keperawatan Institut Administrasi dan Kesehatan Setih Setio (IAKSS) Muaro Bungo.
Sumber: Kompas.com
| Janji Untung 23 Persen, Promotor TWICE Diduga Gelapkan Rp10 Miliar |
|
|---|
| Dirawat, 2 Remaja Terluka Parah Akibat Sabetan Sajam saat Tawuran di Sawangan Depok Jawa Barat |
|
|---|
| Polda Metro Jaya Catat Kerugian Penipuan Online Capai Rp142 Triliun Periode 2017-2025 |
|
|---|
| Polres Bekasi Tangkap 2 Pelaku Oplos Gas Subsidi 3 Kg ke Bright Gas |
|
|---|
| Pedagang Ayam di Ciputat Dibacok Preman Usai Tolak Uang Jago |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/20151005-mayat_20151005_155157.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.