Korupsi

Sutan Mangara Sindir KPK Soal Gubernur Riau: Operasi Tangkap Tangan atau Tangkap Narasi?

Pegiat medsos Sutan Mangara Harahap kritik OTT KPK terhadap Gubernur Riau, sebut penangkapan janggal dan tak sesuai makna “tangkap tangan”.

Editor: Dwi Rizki
Youtube KPK
KORUPSI - Gubernur Riau Abdul Wahid dihadirkan dalam jumpa pers terkait kasus korupsi di Gedung KPK, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan pada Rabu (5/11/2025). Pegiat media sosial Sutan Mangara Harahap mempertanyakan mekanisme operasi tangkap tangan (OTT) sekaligus penangkapan Gubernur Riau, Abdul Wahid oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). 

@NasionalAgent: Dari keterangan di atas dapat kita simpulkan saat ini OTT Akan berubah menjadi Operasi Tangkap Pesanan (OTP)

@bulchar78611: Ini kasusnya mirip yang terjadi pada Luthfi Hasan Ishak, mantan Presiden PKS. Gak ada uang di TKP, gak ada berkas2 bukti korupsi. Kasusnya baru muncul setelah pemeriksaan. Tapi dapat vonis 18 tahun penjara.

@frenky_id: Ini kayaknya bukan ott, lebih ke pengembangan kasus. Saya pikir ott selama ini juga begitu ditangkap sedang transaksi

@bumihijauserut: Pertanyaan tajam! Jika unsur “tangan di tempat kejadian” hilang, maka secara hukum, definisi OTT patut dipertanyakan. KPK harus menjaga integritas prosedural agar penegakan hukum tak berubah jadi panggung opini publik. Transparansi = kunci kepercayaan publik.

@wanaf439960: Itulah @KPK_RI zaman now. Tangkap dulu meskipun baru "katanya".

@AmirLoebis: Itu gaya kpk, komisi pelindung korupsi, komite pelegal korupsi.

@drenalin35: Trus banyak "katanya-katanya"

@Gusdian210: @KPK_RI mainkan drama komedi..?

UAS Bela Gubernur Riau

Tokoh agama Ustad Abdul Somad tetap mendukung Gubernur Riau Abdul Wahid meski kini ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena kasus korupsi

Abdul Somad menuliskan dukungannya kepada Abdul Wahid di instagramnya pada Selasa (4/11/2025) setelah kabar operasi tangkap tangan (OTT) terhadap orang nomor satu Riau itu beredar. 

Abdul Somad mengakui bahwa dirinya membantu Abdul Wahid dalam kampanye di Pilkada Riau 2024. 

Dukungan itu diberikan Abdul Somad lantaran melihat latar belakang Abdul Wahid yang cukup penuh perjuangan. 

Di mana kata Abdul Somad, Abdul Wahid merupakan seorang anak yatim dari Kabupaten Indragiri Hilir, Riau. 

UAS DUKUNG - Tokoh agama Ustad Abdul Somad tetap mendukung Gubernur Riau Abdul Wahid meski kini ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena kasus korupsi.
UAS DUKUNG - Tokoh agama Ustad Abdul Somad tetap mendukung Gubernur Riau Abdul Wahid meski kini ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena kasus korupsi. (Instagram Ustadzabdulsomad)

“Anak yatim. Di Simbar. Kampung di Indragiri Hilir. Dikirim ibunya mondok ke Canduang,” tulis tokoh agama yang kerap disapa UAS itu. 

Hingga akhirnya kata UAS, Abdul Wahid bisa kuliah di Fakultas Tarbiyah, Uin Suska Riau dari biaya yang didapat saat menjadi kuli bangunan. 

Sumber: Warta Kota
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved