Aksi Terorisme

600 WNI Mantan ISIS Bakal Dipulangkan, Polri akan Lakukan Langkah-langkah Ini

Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Asep Adi Saputra mengatakan, verifikasi dan profiling penting untuk melihat benar tidaknya mereka adalah WNI.

Kompas.com
Rombongan pasukan ISIS saat memasuki sebuah kota di Irak. 

Mahfud MD belum bisa memastikan kepulangan WNI itu, karena masih didiskusikan lebih lanjut.

 DUA Remaja Begal Sopir Truk, Hasilnya untuk Mabuk Lem Aibon

"Itu tadi diskusikan. Apakah itu mau dipulangkan apa tidak? Kalau dipulangkan, dipulangkan semua atau tidak," ucap Mahfud MD.

Ia juga mengatakan, pemulangan para WNI ini tidak mudah.

Sebab, prinsip konstitusi Indonesia, seseorang dilarang tak punya kewarganegaraan.

 PKS Sempat Tahan dan Minta Gerindra Tunda Umumkan Dua Nama Baru Cawagub DKI karena Alasan Ini

"Tidak boleh di dalam konstitusi."

"Tetapi, problemnya kalau mereka dipulangkan karena hak itu, itu juga bisa menjadi ada yang khawatir bisa menjadi virus. Virus teroris teroris baru di sini," tuturnya.

Untuk itu, pihaknya segera mencarikan jalam keluar untuk mengatasi masalah tersebut.

 DUA Kali Ikut Demonstrasi Ricuh, Pemuda yang Viral Bawa Bendera Tak Tahu Apa Tuntutan Massa

Ia juga akan berkoordinasi dengan Kementerian Sosial, Kementerian Hukum dan HAM, serta Kementerian Pariwisata.

Karena, akan menimbulkan masalah baru mulai dari sektor pariwisata hingga investasi.

"Itu semua akan dipertimbangkan, dan nanti akan disampaikan ke Presiden dalam waktu yang tidak lama," jelas Mahfud MD.

 8 Tahun Dipasang, DWS di Bidara Cina Cuma Bunyi 4 Kali, Itupun Saat Musim Panas dan Tak Banjir

Sebelumnya, Mahfud MD mengatakan, mayoritas Warga Negara Indonesia (WNI) yang teridentifikasi sebagai teroris di Suriah adalah anak-anak dan perempuan.

Mahfud MD mengatakan, dari 187 WNI yang diduga menjadi bagian dari Foreign Teroris Fighters (FTF) tersebut, 31 orang di antaranya adalah laki-laki.

"Itu satu. Coba yang ada di Suriah itu ada 187 orang kita di sana yang diduga orang Indonesia bergabung dengan teroris."

 Lebih dari 6.000 Warga Indonesia di Luar Negeri Diidentifikasi Sebagai Teroris, di Suriah 187 WNI

"Sebanyak 31 orang itu laki-laki. Sisanya itu perempuan dan anak-anak," beber Mahfud MD.

Terkait pemulangan WNI yang terbukti tidak terlibat terorisme di Suriah tersebut, Mahfud MD mengatakan pemerintah masih harus membicarakannya terkait proses deradikaliasasi.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved