Wiranto Kenang Istri, Wafat Usai Peringati 50 Tahun Pernikahan “Kehendak Illahi Tak Bisa Ditolak"

WARTAKOTALIVECOM, Jakarta — Suasana haru menyelimuti kediaman Jenderal (Purn) TNI Wiranto di Kompleks PATI TNI AD, Bambu Apus, Jakarta Timur.

Sang istri, Hj Rugaiya Usman Wiranto, meninggal dunia pada Minggu (16/11/2025) pukul 15.55 WIB, setelah menjalani perawatan medis.

Kepergian almarhumah terjadi hanya beberapa waktu setelah pasangan itu merayakan ulang tahun perkawinan emas atau 50 tahun perjalanan rumah tangga mereka.

Di hadapan peti jenazah sang istri, Wiranto, yang kini menjabat sebagai Penasehat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan  mengenang kebersamaan selama setengah abad yang penuh kasih dan pengorbanan.

“Memang keluarga mengharapkan bahwa ibu Uga Wiranto yang bersama-sama saya 50 tahun, baru kemarin kita merayakan ulang tahun perkawinan emas,” ujarnya dengan suara tertahan. Meski penuh harapan sang istri bisa pulih dari sakit, takdir berkata lain.

Rugaiya sempat menjalani perawatan intensif di RSPAD Gatot Soebroto.

Wiranto mengatakan, setelah menunjukkan perbaikan, istrinya sempat dibawa pulang. 

Namun saat kondisi kembali memburuk, keluarga memutuskan melanjutkan pengobatan ke Bandung.

 “Dan kemudian kami usahakan untuk berobat ke Bandung dengan harapan memang akan membaik dan bisa kembali sehat wal afiat,” tutur mantan Panglima ABRI itu.

Tetapi, kondisi kesehatan Rugaiya menurun secara drastis. 

“Namun tentu kehendak illahi tidak bisa kita tolak. Ibu Uga setelah menjalani satu proses pengobatan di rumah sakit, maka tadi sore pukul 15.55 dia telah kembali dipanggil ke Rahmatullah, menghadap Allah SWT,” katanya.

Saat malam mulai turun, kediaman itu ramai dipadati kerabat, sahabat, dan tokoh-tokoh yang datang melayat dan memberikan penghormatan terakhir. Wiranto menyampaikan terima kasih atas doa dan kehadiran mereka. “Kami keluarga tentu hanya mohon doa restu dari para hadirin sekalian mudah-mudahan perjalanan almarhumah menghadap Allah SWT diberikan jalan yang lapang, jalan yang terang, dan diampuni segala kesalahannya.”

Jenazah almarhumah disemayamkan di rumah duka sebelum diberangkatkan ke Solo pada Senin (17/11/2025) pagi melalui Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma untuk dimakamkan di Delingan, Solo. Kepergian Rugaiya Usman Wiranto meninggalkan rasa duka mendalam tidak hanya bagi keluarga, tetapi juga bagi banyak orang yang mengenal sosok bersahaja dan penuh pengabdian tersebut.

Selamat jalan, Ibu Rugaiya. Semoga Allah SWT menempatkanmu di tempat terbaik.