Berita Jakarta

Miliki Tempat Cuci Layak, Warga Kalideres Kini Dilarang Lagi Cuci Bahu di Kali Maja

Miliki Tempat Cuci Layak, Warga Kalideres Kini Dilarang Lagi Cuci Bahu di Kali Maja. Berikut Selengkapnya

Penulis: Desy Selviany | Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
Warga mencuci baju di fasilitas cuci umum di RW 09, Pegadungan, Kalideres, Jakarta Barat pada Jumat (30/4/2021) 

WARTAKOTALIVE.COM, KALIDERES - Sudah memiliki tempat cuci layak, warga RW 09 dan RW 02 Pegadungan, Kalideres, Jakarta Barat kini dilarang mencuci baju di Kali Maja.

Camat Kalideres Naman Setiawan mengatakan, sebenarnya pihaknya sudah kerap melarang warga mencuci baju di kali.

Terlebih ia pernah juga melihat warga mencuci sayur di kali yang airnya kerap keruh itu.

Namun kata Naman, hal itu kerap diabaikan oleh warga sekitar karena ketiadaan tempat mencuci yang layak di wilayah tersebut.

"Kami sering sampaikan sosialisasi tentang pemanfaatan air yang kurang baik, sehingga kami lakukan penertiban tempat-tempat mencuci," ujar Naman dalam peresmian fasilitas cuci di Pegadungan, Kalideres, Jakarta Barat pada Jumat (30/4/2021).

Kali ini kawasan yang membentang di sepanjang Kali Maja itu sudah memiliki dua fasilitas tempat mencuci.

Fasilitas itu diberikan oleh PAM Jaya sebagai BUMD DKI Jakarta yang menyalurkan air bersih ke masyarakat.

Sehingga diharapkan kedepannya, tidak ada lagi warga yang nekat mencuci di bantaran Kali Maja.

"Pihak RT dan RW tolong sampaikan air Kali Maja ini tidak layak untuk mencuci dan mandi. Apalagi saya pernah lihat untuk mencuci sayuran. Maka jangan pakai lagi demi kesehatan bersama," imbaunya.

Baca juga: Dirut PT Indotruck Utama Kembali Mangkir,Kriminalisasi Arwan Koty Dinilai Kuasa Hukum Semakin Kental

Baca juga: Beli Ekskavator Senilai Rp 1,265 Miliar dari PT Indotruck Utama, Arwan Koty Mengaku Dikriminalisasi

Baca juga: Berawal dari Surat Penghentian Penyelidikan, Arwan Koty Mengaku Dikiriminalisasi PT Indotruck Utama

Baca juga: Berulang Kali Mangkir, Kuasa Hukum Minta JPU Panggil Paksa Dirut PT Indotruck Utama, Bambang Prijono

Saat ini kata Naman, fasilitas mencuci yang layak memang baru terdapat di dua titik.

Jumlahnya juga masih terbatas yakni hanya menampung sekira empat orang.

Namun, Naman berjanji, apabila masyarakat sekitar Kali Maja antusias untuk mencuci di fasilitas umum yang disediakan PAM Jaya, maka pihaknya akan mencari CSR untuk memperluas tempat cuci tersebut.

"Jadi tempat cuci bisa tampung 10 sampai 15 orangkan lumayan," bebernya.

Baca juga: Kisruh Izin Lokasi, PT Agung Intiland Group Kembali Mangkir dari Panggilan DPRD Kabupaten Tangerang

Baca juga: PT Agung Intiland Diduga Bermasalah, Pemerintah Kabupaten Tangerang Diminta Tegas Cabut Izin Lokasi

Baca juga: Tidak Konsisten dan Melanggar Kesepakatan, Izin Lokasi PT BLP Agung Intiland Terancam Dicabut

Baca juga: Diduga Langgar Sejumlah Aturan, DPRD Kab Tangerang Kembali Panggil PT TUM dan PT BLP Agung Intiland

Selain itu, Naman berharap warga dapat menjaga fasilitas umum yang diberikan itu.

Sehingga kebersihan dan alat untuk mencuci tetap terawat dan dapat digunakan secara berkelanjutan.

Naman mengatakan, saat ini di wilayah Kalideres tinggal warga sepanjang Kali Maja saja yang masih mencuci di kali.

Tidak terjangkaunya air bersih hingga sampai ke rumah warga membuat mereka memilih mencuci di kali. (m24)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved