Berita Nasional
Jadi Percontohan Budidaya, Menteri Trenggono Ajak Raffi Ahmad Tinjau Tambak Nila di Karawang
Menteri Trenggono ajak Raffi Ahmad dan The Dudas-1 ke BINS Karawang, kenalkan budidaya ikan nila salin modern berbasis ekonomi biru.
Potensi Besar Ikan Nila Salin
Ikan nila salin dipilih karena mampu hidup di air payau dengan kadar garam hingga 20 ppt. Pertumbuhannya cepat, tahan penyakit, dan memiliki pasar luas di dalam dan luar negeri.
Data KKP menunjukkan permintaan global ikan tilapia mencapai 7,84 juta ton pada 2024 dan diproyeksikan naik menjadi 8,9 juta ton pada 2030. Indonesia kini menjadi produsen tilapia terbesar kedua di dunia dengan produksi 1,4 juta ton, atau 20,5 persen dari total produksi dunia.
Area BINS Karawang yang dibangun di lahan seluas 230 hektare dilengkapi dengan fasilitas modern seperti intake air laut dan tawar, area pembesaran ikan, IPAL, serta kawasan terpadu.
Dengan sistem terintegrasi ini, BINS Karawang ditargetkan mampu menghasilkan 11.150 ton ikan per tahun dan membuka lapangan kerja bagi sekitar 500 orang.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp dan Google News.
| Jokowi Pilih Open House Ketimbang Ikut Kongres Projo III |
|
|---|
| Budi Arie Bantah Buang Jokowi dari Projo, Merasa Diadu Domba |
|
|---|
| Garuda dan Kemenhub Turunkan Tarif Tiket hingga 14 Persen Jelang Nataru 2026 |
|
|---|
| Budi Arie Terpilih Kembali Jadi Ketum Projo, Alihkan Dukungan ke Prabowo |
|
|---|
| Ganti Haluan ke Prabowo, Simbol-simbol Jokowi Akan Dibuang Dari Projo |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/Menteri-Kelautan-dan-Perikanan-Sakti-Wahyu-Trenggono-bersama-Raffi-Ahmad-dan-The-Dudas-1.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.