Warga Ingin Sosok Walikota Depok Seperti Bima Arya, Berani Bongkar Kecurangan PPDB, Kaesang?

"Di SMP 4 sempat masuk ke dalam web terus terlempar, jaraknya kalau dari aplikasi PPDB itu 1,5 kilometer. Terus saya coba lagi yang kedua, ke SMP 3 Depok, jarak dari rumah melalui aplikasi 1,6 (kilometer), itu juga terlempar. Terus terakhir kemarin sore saya majuin lagi pilihannya ke SMP 22, jaraknya sekitar 1,9 (kilometer), kelempar juga," katanya.

Baca juga: Kaesang Sindir Basmi Tuyul di Kota Depok, Politisi PKS: Kami tak Paham Maksudnya Apa

Orang tua siswa lain, Saani, berharap agar sekolah negeri di Depok bisa diperbanyak. Banyaknya siswa yang tidak tertampung di sekolah negeri dikatakannya adalah karena jumlah sekolah negeri di Depok yang sangat minim.

"Ya kalau memang mau menerapkan zonasi, sekolah negerinya harus ditambah seperti Jakarta. Jangan pake kebijakan latah, sekolah negerinya masih sedikit dibanding jumlah penduduk. Ya, pake seleksi nilai aja biar fair," ujarnya.

Seperti diketahui, Wali Kota Bogor Bima Arya baru-baru ini melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah rumah di sekitar SMAN 1 Bogor untuk mengklarifikasi soal alamat pendaftar calon peserta didik dan kartu keluarganya (KK). Dari sidak tersebut ditemukan adanya dugaan manipulasi KK.

Kaesang Pangarep

Sebelumnya nama putra Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep mengemuka dan disebut-sebut pantas menjadi calon Wali Kota Depok.

Rencana Kaesang Pangarep maju dalam pencalonan Walikota Depok 2024 mendapat dukungan dari berbagai kalangan.

Partai Gerindra termasuk salah satu partai memberi dukungan terhadap langkah putra bungsu Presiden Joko Widodo ini.

"Memang ada keinginan warga Kota Depok agar Kaesang mencalonkan diri menjadi Walikota Depok," kata Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani saat ditemui disela-sela konsolidasi kader Partai Gerindra Kota Depok di Tapos, Minggu (9/7/2023).

Baca juga: PDIP Kesal Mohammad Idris Tertibkan Baliho Kaesang di Kota Depok, PKB: Istrinya Bayar Pajak Nggak?

Menurut dia, jika aspirasi itu berasal dari warga Depok dan Kaesang bersedia untuk maju, maka Gerindra akan mendukung.

"Sejauh ini belum ada komunikasi, biarkan proses itu berjalan alamiah di lapangan," paparnya.

Menurut Muzani, Depok membutuhkan penataan yang lebih kreatif dari anak muda yang memiliki semangat.

"Kaesang merupakan sosok yang tepat untuk menata Depok sebagai kota pelajar, kota bagi pedagang UMKM dan ekonomi kerakyatan," tutur Muzani.

Senada, anggota DPR Partai Gerindra asal Depok Nuroji mengatakan pihaknya mempersilahkan Kaesang untuk meju dalam pencalonan Walikota Depok 2024.

"Tadi saya sudah kasih pantun. Goreng ubi, goreng pisang. Pisangnya pisang kepok. Biarin saja itu Kaesang main-main ke Kota Depok," papar Nuroji.