Wamendag dan Legislator Temui Lembaga Australia Bahas Pemutakhiran UU Perlindungan Konsumen
Wamendag RI Jerry Sambuaga dan Komisi VI DPR RI bertemu Australia Competition and Consumer Commission (ACC) bertemu membahas perlindungan konsumen.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Junianto Hamonangan
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Wakil Menteri Perdagangan RI Jerry Sambuaga bersama Komisi VI DPR RI bertemu dengan Australia Competition and Consumer Commission (ACC) atau Komisi Persaingan Usaha dan Perlindungan Konsumen Australia beberapa waktu lalu.
Dalam pertemuan itu, mereka membahas mengenai kebijakan dan mekanisme perlindungan konsumen yang sesuai dengan konteks saat ini.
Pertemuan ini merupakan bagian dari upaya pemutakhiran Undang Undang Perlindungan Konsumen yang saat ini rancangannya sudah masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) 2023.
Kemendag sudah mengajukan draf RUU perlindungan Konsumen yang telah diharmonisasikan dengan 17 kementerian dan lembaga, kepada Komisi VI sebagai bahan pertimbangan dalam pembahasan RUU tersebut.
Baca juga: Jadi Ketum PB PBI Periode 2022-2026, Wamendag Jerry Sambuaga Fokus pada PON & Pembangunan Fasilitas
Menurut Jerry, penataan kebijakan dan kelembagaan diperlukan sebagai bagian dari perlindungan konsumen dan tata niaga.
Hal ini mengingat adanya perubahan-perubahan yang berkaitan dengan perkembangan teknologi, sistem dan kultur politik serta upaya-upaya efisiensi hubungan antar lembaga dan pemerintahan.
Pada prinsipnya, kata Jerry, UU Perlindungan Konsumen yang baru haruslah mencerminkan sistem kerja yang efektif dan efisien dalam bidang perlingan konsumen dan tata niaga.
“Karena itu, peran masing-masing pihak akan diatur secara jelas dalam undang-undang tersebut sehingga tidak tumpang tindih dan makin memberikan kejelasan bagi semua pihak dalam upaya perlindungan konsumen dan tertib niaga,” jelas Jerry pada Jumat (2/6/2023).
Baca juga: Kemendag RI Sebut Kasus Pemalsuan Oli di Tangerang Dilakukan oleh Oknum Instansi Lembaga Negara
Jerry mengungkapkan, perlindungan konsumen di Indonesia utamanya dilaksanakan oleh Kemendag sebagai focal point.
Secara teknis pelaksanaannya dilaksanakan oleh Dirjen PKT, namun mengingat banyaknya stakeholder yang terlibat maka perlu kerja yang harmonis dan sinergis dengan kementerian dan lembaga.
“Termasuk dengan DPR RI sebagai pembuat undang-undang dan pengawas pelaksanaannya. Pada intinya, baik pemerintah dalam hal ini Kemendag maupun DPR RI, melalui Komisi VI yang membidangi perdagangan punya semangat yang sama agar perlindungan konsumen makin baik sehingga masyarakat mendapatkan peningkatan kesejahteraan melalui perlingan konsumen,” kata Jerry.
“Demikian juga pelaku usaha bisa makin nyaman dan aman dalam berusaha karena adanya perlindungan dan penataan kelembagaan yang baik,” sambung Jerry dari Partai Golkar ini.
Sebagai focal point dalam bidang ini, Jerry berharap Kementerian Perdagangan mendapatkan dukungan yang cukup baik dari segi dukungan kelembagaan maupun penganggaran dari DPR RI.
Hal ini berkaitan dengan luasnya cakupan bidang yang diurusi baik dari perspektif kewilayahan maupun dalam perspektif sektor-sektornya. (faf)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
Menkop Budi Arie Mau Wujudkan 80ribu Koperasi Merah Putih Modal Insting dan Teknokrasi |
![]() |
---|
AMPI Bentuk Media Center Demi Golkar Jadi Partai Favorit Pertama Anak Muda |
![]() |
---|
Rapat Pleno AMPI Sahkan Kepengurusan Baru, Arief Rosyid jadi Waketum |
![]() |
---|
Komisi VI DPR RI Sidak Jasa Marga, Pastikan Kesiapan Pelayanan Arus Mudik Lebaran 2025 |
![]() |
---|
Beri Sinyal Tersangka Baru pada Kasus Korupsi Pertamina, Jaksa Agung ST Burhanuddin: Tunggu Waktunya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.