Disidak Mayjen Dudung, Anies Baswedan dan Irjen Fadil Imran, Pasar Tanah Abang kini Mulai Kondusif

WARTAKOTALIVE.COM, TANAH ABANG - Pasca inspeksi mendadak (sidak) yang dilakukan Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurrachman, Gubernur DKI Jakarta, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran pada Minggu (2/5/2021), suasana Pasar Tanah Abang mulai kondusif pada hari ini, Senin (3/5/2021).

Pantauan Warta Kota di lokasi, jumlah pengunjung terlihat tidak seramai pada beberapa hari sebelumnya.

Seperti Blok A Pasar Tanah Abang.

Pantauan hingga sekira pukul 14.00 WIB, tidak terlihat lagi adanya kepadatan di lorong-lorong pasar.

Begitu juga dengan kios pedagang yang kini buka.

Meski situasi masih terlihat ramai, para pengunjung tidak lagi berdesakan seperti pada Sabtu (1/5/2021) dan Minggu (2/5/2021).

Hal itu membuat pengunjung tidak perlu antre dan berdesak-desakan lagi saat berjalan di lorong pasar.

Bahkan di depan pintu masuk pasar juga terlihat lengang.

Tidak ada antrean seperti hari Minggu lalu.

Mayoritas pengunjung Pasar Tanah Abang juga sudah memakai masker.

Meskipun masih ada saja pedagang yang membandel tidak memakai masker.

Namun petugas security, petugas TNI, Polisi, dan Satpol PP menyebar ke seluruh wilayah pasar.

Lewat pengeras suara, para petugas mengingatkan agar pengunjung atau penjual memakai masker.

Baca juga: Kisruh Izin Lokasi, PT Agung Intiland Group Kembali Mangkir dari Panggilan DPRD Kabupaten Tangerang

Baca juga: PT Agung Intiland Diduga Bermasalah, Pemerintah Kabupaten Tangerang Diminta Tegas Cabut Izin Lokasi

Baca juga: Tidak Konsisten dan Melanggar Kesepakatan, Izin Lokasi PT BLP Agung Intiland Terancam Dicabut

Baca juga: Diduga Langgar Sejumlah Aturan, DPRD Kab Tangerang Kembali Panggil PT TUM dan PT BLP Agung Intiland

Terlihat personel Satpol PP, TNI, Polisi masih berjaga di sekitaran kawasan Pasar Tanah Abang.

Kasie Ops Satpol PP DKI Fitrano Jaya Putra mengakui ada pengurangan jumlah pengunjung ke Pasar Tanah Abang pada Senin ini.

Pengungaran jumlah pengunjung mencapai hampir 50 persennya.

Menurutnya, pengurangan jumlah pengunjung di hari ini terjadi karena berbagai upaya pembatasan yang dilakukan tiga pilar DKI Jakarta.

"Penerapan pembatasan para pengunjung dengan cara pola-pola penyekatan maupun di Stasiun Tanah Abang ini dan dibantu juga dengan Dirlantas Polda Metro Jaya dan Dishub terkait penyekatan jalan arah akses masuk Pasar Tanah Abang," jelasnya.

Misalnya saja pada siang tadi, jalan dari Jalan KS Tubun ke arah Blok G sudah ditutup sejak pukul 10.00 WIB.

Kemudian dilakukan penyekatan di Jalan Jati Baru arah ke Pasar Tanah Abang sejak pukul 13.00 WIB sampai pukul 14.00 WIB.

"Maksud dari penyekatan itu untuk kurangi agar tidak ada kepenuhan warga masyarakat atau pengunjung yang mengarah ke Pasar Tanah Abang," tandasnya.

Terlihat sampai pukul 16.00 WIB masih terdapat penyekatan-penyekatan misalnya saja di Jalan KS Tubun arah Blok G Pasar Tanah Abang. 

Baca juga: Dirut PT Indotruck Utama Kembali Mangkir,Kriminalisasi Arwan Koty Dinilai Kuasa Hukum Semakin Kental

Baca juga: Beli Ekskavator Senilai Rp 1,265 Miliar dari PT Indotruck Utama, Arwan Koty Mengaku Dikriminalisasi

Baca juga: Berawal dari Surat Penghentian Penyelidikan, Arwan Koty Mengaku Dikiriminalisasi PT Indotruck Utama

Baca juga: Berulang Kali Mangkir, Kuasa Hukum Minta JPU Panggil Paksa Dirut PT Indotruck Utama, Bambang Prijono

Sidak Pasar Tanah Abang

Diberitakan Kompas TV, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama dengan Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurrachman dan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran meninjau langsung pasar Tanah Abang pada Minggu, 2 Mei 2021 siang.

Hingga Minggu siang, Pusat Grosir Pasar Tanah Abang dipenuhi oleh warga yang ingin membeli kebutuhan menjelang lebaran.

Menurut Sekda DKI Jakarta, kapasitas pengunjung pada Sabtu, 1 Mei 2021 kemarin mencapai 200 persen.

Hal ini menyebabkan kerumunan di pasar tersebut.

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan bahwa ada 87.000 orang yang datang ke Pasar Tanah Abang pada Sabtu (1/5/2021) lalu.

“Pak Dirut Pasar Jaya melaporkan kemarin bahwa terjadi lonjakan yang luar biasa hari Sabtu kemarin. Hari Jumat dan hari-hari biasa itu paling sekitar 35 ribu, kemarin itu 87 ribu orang yang datang. Jadi memang hari kemarin terjadi lonjakan yang tidak terduga," kata Anies Baswedan saat ditemui di Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Jl Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Minggu (2/5/2021).

Pihak kepolisian dan petugas gabungan pun mengimbau agar warga yang datang mematuhi protokol kesehatan demi mencegah penularan Covid-19.