Berita Nasional

Prabowo Bentuk Jaringan Teknokrat, Purbaya–Jonan Jadi Andalan

Prabowo bentuk jaringan teknokrat dengan gandeng Purbaya dan Jonan sebagai penasihat strategis di bidang keuangan, infrastruktur, dan transportasi.

Kolase foto/Kompas.com
ANDALAN PRABOWO - Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa dan mantan Dirut PT KAI (2009-2014). Pengamat politik Selamat Ginting menyebut Purbaya dan Jonan jadi andalan baru Prabowo. 

Kedua tokoh tersebut bukan berlatar partai politik tertentu ataupun militer seperti latar Prabowo.

Purbaya dan Jonan muncul dengan kepakarannya dan rekam jejak di lembaga yang dipimpin sebelumnya.

Sebelum menjabat Menkeu, Purbaya merupakan Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) 2020-2025. 

Di pemerintahan, karirnya lebih panjang, yakni sebagai pernah menjabat sebagai Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Mei 2018-September 2020).

Baca juga: Purbaya Umumkan Tarif Cukai Rokok Ilegal Dirancang dengan Skema Ini, Tidak Ganggu Produsen Legal

Staf Khusus Bidang Ekonomi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman (Juli 2016 – Mei 2018).

Staf Khusus Bidang Ekonomi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (November 2015-Juli 2016).

Deputi III Bidang Pengelolaan Isu Strategis, Kantor Staf Presiden Republik Indonesia (April 2015-September 2015).

Staf Khusus Bidang Ekonomi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (2010-2014), Anggota Komite Ekonomi Nasional (2010-2014).

Wakil Ketua Satgas Penanganan dan Penyelesaian Kasus (Debottlenecking), yang lebih dikenal dengan “Pokja IV”, di bawah Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Juni 2016-sekarang), Anggota Dewan Pertimbangan Kamar Dagang dan Industri (2016-sekarang) dan Anggota Indonesia Economic Forum (2015-sekarang). 

Sementara itu, Jonan karib juga dikenal sebagai Bapak Kereta Api Indonesia. Sebab, dirinya sukses mereformasi kereta api Indonesia yang dulunya tak teratur seperti penumpang yang menumpuk hingga ke atas gerbong, dan banyaknya pedagang yang bebas keluar masuk kereta, menjadi tertib dan nyaman seperti saat ini.

Jonan juga pernah dipercaya menjadi Menteri Perhubungan 2014-2016 dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) 2016-2019.

"Artinya kalau kita lihat Purbaya menyelesaikan sektor keuangan ya, pajak dan segala macam termasuk masalah kebocoran di sana. Maka Jonan untuk tahun kedua itu muncul dengan infrastrukturnya yang lebih katakanlah pro rakyat, lebih efisien, lebih sederhana dan segala macam berdasarkan pikiran Jonan itu."

"Jadi sebenarnya Prabowo pelan-pelan akan menata ulang kabinetnya. Dia akan lebih mengandalkan profesional nih."

"Bukan sekadar perwakilan dari partai politik, bukan sekadar pengamanan dengan menggandeng tokoh-tokoh berlatar belakang militer," kata Selamat.

"Jadi ini bukan sekedar silaturahim biasa, tapi betul-betul Prabowo sedang mempersiapkan jaringan teknokrat itu harus kuat di dalam pemerintahannya untuk merumuskan kesiapan dalam sektor-sektor strategis khususnya infrastruktur transportasi dan BUMN serta bagaimana membangun dengan narasi kerakyatan," lanjutnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved