Gratiskan 49 Sekolah Swasta di Depok, Wali Kota Supian Suri Gelontorkan Rp 9 Miliar Setahun

Ringkasan Berita:

• Pemerintah Kota Depok mengalokasikan dana sebesar Rp9 miliar untuk menjalankan program Rintisan Sekolah Swasta Gratis (RSSG) bagi siswa tingkat SMP/MTs tahun ajaran 2025.
• Program ini mencakup 49 sekolah swasta (32 SMP dan sisanya MTs) dengan total 2.512 siswa, sebagai solusi atas keterbatasan jumlah sekolah negeri di Depok.
• Seluruh biaya pendidikan siswa ditanggung pemerintah daerah, dengan biaya rata-rata Rp3 juta per siswa per tahun

WARTAKOTALIVE.COM, DEPOK -- Pemerintah Kota (Pemkot) Depok menggelontorkan dana Rp 9 miliar setahun untuk program Rintisan Sekolah Swasta Gratis (RSSG).

Program tersebut menggandeng 49 sekolah swasta tingkat SMP/MTs se-Depok untuk 2.512 murid yang sudah berjalan sejak awal tahun pembelajaran 2025.

Wali Kota Depok, Supian Suri menyebut, RSSG sebagai program untuk menjawab keterbatasan sekolah negeri di wilayahnya.

Baca juga: Soal Sekolah Swasta Gratis di Jakarta, Pramono Anung: Kami Berharap Ada Kejelasan

"Ya untuk itu, sesuai apa yang saya sampaikan di beberapa kesempatan, Alhamdulillah mulai tahun 2025 ini, tahun ajaran ini kita sudah menyiapkan sekolah swasta gratis ya," kata Supian, Kamis (30/10/2025).

"Jadi kalau ada yang belum tahu tentang sekolah ini, inilah saya sampaikan bahwa kenapa penting harus kita laksanakan kegiatan sekolah swasta gratis," sambungnya.

Dari 49 RSSG, 32 di antaranya SMP swasta dan sisanya MTs yang digariskan sepenuhnya biaya pendidikan bagi siswa siswa.

Baca juga: Masuk Daftar 40 Sekolah Swasta Gratis di Jakarta, Masuk Al-Inayah Jakbar Masih Bayar, Ini Alasannya

“Gratis dari sisi apa? Gratis dari sisi pembiayaannya dibayarkan oleh anggaran pemerintah daerah atau pemerintah Kota Depok," jelasnya. 

Adapun dana Rp 9 miliar yang digelontorkan digunakan untuk biaya pendidikan anak setahun.  

"Satu anak yang bersekolah di sekolah swasta gratis biayanya kurang lebih 1 tahun itu Rp 3 juta. Kemarin ada 3.000 anak yang sudah masuk di sekolah swasta gratis," tuturnya.

"Jadi tahun ini kita sudah membiayai kurang lebih Rp 9 miliar anggaran yang kita biayai untuk anak-anak kita bisa bersekolah,” pungkasnya. (m38)

Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News dan WhatsApp