Berita Jakarta
Pelanggaran Ini Paling Banyak yang Dilakukan Pengendara saat Terjaring Operasi Zebra 2025 di Jakarta
Dalam operasi ini, sekitar 500 pengendara motor melanggar lalu lintas di dua kawasan tersebut.
Penulis: Miftahul Munir | Editor: Irwan Wahyu Kintoko
Ringkasan Berita:
- Pengendara yang melanggar langsung dihentikan petugas dan ditindak melalui ETLE Mobile yang ada di lokasi
- Operasi Zebra 2025 berlangsung selama 14 hari dari 17 hingga 30 November 2025
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Satuan Lalu Lintas Wilayah (Satlantas Wil) Jakarta Timur menggelar Operasi Zebra 2025 di kawasan Kampung Melayu dan Jalan DI Panjaitan, Jatinegara, Rabu (19/11/2025).
Dalam operasi ini, sekitar 500 pengendara motor melanggar lalu lintas di dua kawasan tersebut.
Operasi Zebra melibatkan Polisi Militer, Satpol PP dan Suku Dinas Perhubungan Jakarta Timur.
Baca juga: Operasi Zebra Jaya 2025, Begini Cara Pemotor Hindari Terkena Tilang dan Terjaring Petugas
Pengendara yang melanggar langsung dihentikan petugas dan ditindak melalui ETLE Mobile yang ada di lokasi.
Wakasat Lantas Jakarta Timur, Kompol Sunaryo, mengatakan, mayoritas pengendara yang terjaring itu diketahui melakukan pelanggaran melawan arus, tidak memakai helm, berboncengan lebih dari dua orang, serta tidak menggunakan pelat nomor kendaraan.
"Banyak di antara mereka yang sengaja melepas pelat nomor untuk menghindari tangkapan kamera ETLE," kata Sunaryo.
Baca juga: Operasi Zebra Jaya 2025 Sasar Motor yang Tutup Pelat Nomor, Polisi: Biasanya Dipakai Pelaku Kriminal
Menurut Sunaryo, melawan arus dan tidak adanya pelat nomor adalah pelanggaran terbanyak.
Pihaknya juga memberikan imbauan dan edukasi mengenai pentingnya tertib berlalu lintas.
Ada sebelas sasaran pelanggaran di Operasi Zebra 2025, mulai tidak memakai helm, tidak menggunakan TNKB, memakai handphone saat berkendara, hingga melawan arus.
Baca juga: Pelanggaran Ini Jadi Target dalam Operasi Zebra 2025 yang Digelar Hari Ini hingga 30 November 2025
Ada juga berboncengan lebih dari tiga orang, knalpot brong, balap liar, hingga pengendara yang memacu motornya dengan kecepatan tinggi.
Operasi Zebra 2025 berlangsung selama 14 hari dari 17 hingga 30 November 2025.
Di wilayah Jakarta Timur, Operasi Zebra 2025 digelar di sejumlah titik rawan pelanggaran lalu lintas guna menekan angka kecelakaan.
"Kemarin, ada 250 pelanggar yang terekam ETLE Mobile dan 190 di antara pelanggar lawan arus lalu lintas," katanya. (m26)
Operasi Zebra Jaya 2025
Operasi Zebra 2025
Operasi Zebra di Jakarta
pelanggaran operasi zebra
Operasi Zebra
pelanggaran
| Perumda Pasar Jaya Sudah Turunkan Harga Sewa Kios Pasar Pramuka Hingga 54 Persen |
|
|---|
| Isu Pakan Harimau Dibawa Pulang, Pramono Anung Segera Tinjau Ragunan |
|
|---|
| Mediasi Pengacara Buntu, Pengadilan Pertemukan Nikita Mirzani dan Reza Gladys Pekan Depan |
|
|---|
| Mesin Uap Laundry Meledak di Duren Sawit Jaktim, Dua Orang Pelanggan Terluka |
|
|---|
| Sarana Jaya Toreh Prestasi, Raih Peringkat II Apresiasi P3DN Pemprov DKI Jakarta |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/wartakota/foto/bank/originals/Operasi-Zebra-2025-kao.jpg)