Ledakan di SMAN 72

Pemprov DKI Dampingi Pemulihan Korban Ledakan SMAN 72, Sekolah Terapkan PJJ

Orangtua akan dilibatkan dalam proses pemulihan, agar siswa merasa aman dan siap kembali bersekolah pasca tragedi.

Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
LEDAKAN SMAN 72 JAKARTA - Kepala Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) DKI Jakarta, Iin Mutmainnah. Pihaknya akan memberikan dukungan psikologis selama masa pemulihan, termasuk saat pembelajaran jarak jauh (PJJ) berlangsung. 

Rumah tersebut berlokasi di Sukapura, Cilincing, Jakarta Utara. 

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Budi Hermanto menyebut, penggeledahan dilakukan oleh tim gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Utara, Densus 88 Antiteror, dan Puslabfor Mabes Polri.

“Tujuan penggeledahan adalah untuk mencocokkan barang bukti yang ditemukan di lokasi ledakan dengan benda-benda yang ada di rumah tersebut,” ujar Budi kepada wartawan, Sabtu (8/11/2025) malam.

Dari hasil penggeledahan, polisi menemukan sejumlah alat dan bahan yang memiliki kesamaan dengan barang bukti di lokasi ledakan.

“Setelah dilakukan pendataan dan pengelolaan barang bukti, ternyata ada kesesuaian dari beberapa alat tersebut,” kata Budi.

Baca juga: Pelaku Dibalik Ledakan SMAN 72 Jakarta Sudah Sadar, Kini Diawasi Penuh Polisi dan KPAI

Meski demikian, Budi enggan menjelaskan secara rinci hasil temuan itu. 

"Detailnya akan disampaikan dalam rilis resmi, mengingat pemeriksaan juga melibatkan tim dari Puslabfor Mabes Polri,” ujarnya.

Ketika disinggung mengenai temuan serbuk di lokasi sekolah, Budi membenarkan adanya barang bukti serupa. 

Namun, ia menegaskan hasil identifikasi bahan tersebut sepenuhnya menjadi kewenangan Puslabfor.

“Nanti rekan-rekan dari Puslabfor yang akan menjelaskan lebih lanjut, karena mereka memiliki keahlian di bidang itu,” tuturnya.

Diawasi Penuh Polisi dan KPAI

Polisi mengungkap kondisi terduga pelaku ledakan di SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara. 

Terduga pelaku kini dilaporkan selamat.

Kondisinya sudah sadar dan berangsur membaik.

Namun, masih harus menjalani perawatan medis.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Budi Hermanto mengatakan, pihaknya kini fokus pada proses pemulihan kondisi terduga pelaku.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved