Korupsi
Jadi Tersangka Korupsi Dana CSR BI dan OJK, Berikut Profil Anggota DPR Fraksi Gerindra Heri Gunawan
KPK tetapkan Heri Gunawan jadi tersangka kasus dugaan korupsi penerimaan gratifikasi dan TPPU terkait penyelewengan dana program sosial.
Profil Heri Gunawan
Dikutip dari situs fraksigerindra.id, Heri merupakan pria kelahiran Sukabumi, Jawa Barat pada 11 April 1969.
Heri yang merupakan politisi Gerindra tersebut menjadi anggota DPR RI setelah terpilih dari daerah pemilihan Jawa Barat IV yang meliputi Kabupaten Sukabumi dan Kota Sukabumi.
Ia tercatat sudah tiga periode duduk di DPR RI.
Kini ia duduk di Komisi II DPR RI setelah kembali terpilih dalam Pemilu 2024 dengan mengantongi 91.748 suara.
Pada periode 2019-2024, Heri tercatat pernah menduduki sebagai Wakil Ketua Fraksi Gerindra DPR RI.
Ia menjajaki karier politik bersama partai Gerindra pada 2008.
Pada saat itu, Heri sempat dipercaya menjabat sebagai Bendahara DPP Partai Gerindra.
Kemudian pada Pemilu 2014, Heri terpilih menjadi anggota DPR untuk periode 2014-2019.
Heri kembali terpilih lagi dalam Pemilu 2019 dan duduk di DPR RI untuk periode 2019-2024, dan kini ia duduk kembali menjadi anggota DPR periode 2024-2029.
Sebelum terjun ke dunia politik, Heri tercatat pernah bergelut di dunia keuangan. Ia pernah menjabat sebagai Pimpinan Kantor Pusat Lembaga Keuangan Non Bank, Usaha Jasa Pembiayaan (1992–2003), General Manager Lembaga Keuangan Non Bank, Usaha Jasa Pembiayaan (2003–2006), Executive Vice President Perusahaan Induk (2006–2014), dan Komisaris Perusahaan Induk (2011–2014).
Baca juga: Kepala BGN Dadan Hindayana Sesumbar Program Makan Bergizi Gratis Bersih dari Korupsi
Riwayat Pendidikan Heri Gunawan
SD Negeri II Lengkong Besar 105, Bandung
SMP Mardi Yuana I (Bruder), Sukabumi
SMA Mardi Yuana, Sukabumi
S1 Fakultas Ekonomi, Universitas Kristen Duta Wacana, Yogyakarta
Karier Politik Heri Gunawan
Heri Gunawan duduk pertama kali menjadi anggota DPR RI pada 2014.
KPK OTT Bupati Kolaka Timur Abdul Aziz, Kurniawan Ungkap Bisa Dijerat Pasal TPPU |
![]() |
---|
Johanis Tanak Ungkap KPK OTT Bupati Kolaka Timur dari NasDem, Ini Penjelasan Abdul Aziz |
![]() |
---|
ICW Laporkan 3 Nama Atas Dugaan Korupsi dan Pemerasan di Penyelenggaraan Haji 2025 ke KPK, Menag? |
![]() |
---|
Staf Keuangan PDAM Cirebon Korupsi Rp 3,7 Miliar, Uang Digunakan untuk Trading dan Judi Online |
![]() |
---|
Mahfud MD Sebut Wamen yang Merangkap Jabatan Sebagai Komisaris Berisiko Tersangkut Kasus Korupsi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.