SNBP

Kisruh Soal Gagal Input PDSS SNBP, Disdik Jabar Ungkap Ada 3 Sekolah di Karawang Alami Keterlambatan

Kisruh Soal Gagal Input PDSS SNBP, Disdik Jabar Ungkap Ada Tiga Sekolah di Karawang Alami Keterlambatan

Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Dwi Rizki
Kompas.com
DEMO SISWA - Sejumlah siswa dan orangtua siswa menggelar aksi demonstrasi di SMK Negeri 10 Medan, Jalan Teuku Cik Ditiro, Kota Medan pada Kamis (6/2/2025).Para siswa ini protes karena tak bisa mengikuti Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP). (KOMPAS.com/GOKLAS WISELY) 

WARTAKOTALIVE.COM, KARAWANG - Kantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah IV Dinas Pendidikan Jawa Barat (Disdik Jabar) berupaya agar seluruh siswa SMAN 4 Karawang bisa mendaftar Perguruan Tinggi Negeri (PTN) lewat jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).

Kepala KCD Jabar Wilayah IV, Budi Hermawan, mengungkapkan, KCD Jabar sudah meminta atensi Dirjen Kemendiktisaintek melalui Pj Gubernur Bey Machmudin maupun Gubernur terpilih Dedi Mulyadi agar keterlambatan entry Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) di wilayah IV diberikan toleransi waktu.

Adapun Kemendikti akhirnya memberikan kesempatan kepada sekolah melakukan finalisasi data PDSS maksimal 7 Februari 2025.

"Kalau bersurat sudah dilakukan oleh bidang SMA Disdik Jabar. Dan kami kalau memastikan secara clear sih tidak, tapi paling tidak prosesnya sedang berjalan karena sudah diinput, yang belum upload aja karena sebelumnya ada kesalahan," katanya pada Jumat (7/2/2025).

Adanya kebijakan itu, kata Budi, pihaknya berupaya semaksimal mungkin untuk menyelamatkan para siswa yang terancam gagal mendapat SNBP akibat kelalaian sekolah.

Termasuk yang ramai dan didatangi Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi di SMAN 4 Karawang.

"Upaya kami sudah maksimal. Kapan proses selesainya? Kita masih menunggu, karena kita pihak yang memproses untuk penginputan sementara approval bukan di kita, tapi di Kemendikti," ungkap Budi.

Dia menegaskan, KCD aktif mengontrol, terutama petugas-petugasnya bahkan semalam tidak tidur mengejar input itu.

Kata Budi, bukan hanya SMAN 4 Karawang saja. Akan tetapi dua sekolah alami serupa. Yakni, di SMAN 1 Telukjambe dan SMAN 1 Tirtajaya.

Hanya saja, di dua sekolah tersebut persoalannya tidak sekompleks seperti di SMAN 4 Karawang.

"Saya salah cek ternyata ada tiga sekolah, tapi yang dua itu tidak terlalu masalah. Alhamdulillah meskipun ini persoalan yang agak tidak sederhana tapi kami harapkan bisa tepat waktu," tutupnya.

Ratusan Siswa Tak Bisa Daftar karena Kelalaian Sekolah

Pendaftaran Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2025 diwarnai aksi protes dari banyak siswa di beberapa kota di Indonesia.

Mereka protes karena tidak bisa mendaftar SNBP 2025 karena pihak sekolah belum merampungkan proses pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS).

Sekolah diminta untuk mengisi data sekolah, data siswa, hingga semua nilai siswa dari semester 1 sampai 5 di PDSS agar siswa eligible bisa mendaftar SNBP.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved