Kriminalitas

Pakai Kain Sajadah, 16 Tahanan Kabur dari Sel Mapolsek Tanah Abang, Begini Modusnya

Pakai Kain Sajadah, 16 Pelaku Kriminal Kabur dari Sel Tahanan Mapolsek Tanah Abang, Berikut Selengkapnya

Penulis: Miftahul Munir | Editor: Dwi Rizki
Wartakotalive.com/Joko Supriyanto
Halaman Polsek Metro Tanah Abang 

"Untuk jumlah tahanan keseluruhan 10 orang di Polsek Jatiasih, yang melarikan diri tujuh orang. Sekarang tinggal tiga orang yang masih berada dalam tahanan," tuturnya.

Lima Tahanan Berhasil Ditangkap

Polres Metro Bekasi Kota telah menangkap 5 tahanan Polsek Jatiasih hingga Sabtu (15/10) kemarin setelah sebanyak 7 tahanan melarikan diri ruang tahanan pada Kamis (13/10) malam.

Dua tahanan ditangkap pada Jumat (14/10) dan 3 tahanan lain ditangkap pada Sabtu (15/10) kemarin di tiga lokasi berbeda yaitu Jakarta, Tanggerang, dan Karawang.

Saat ini dua tahanan kabur lainnya masih dalam proses pengejaran.

"Sampai sore ini sudah bisa kita tangkap sebanyak lima orang," kata Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Hengki, Sabtu (15/10/2022).

Baca juga: Tiga Tahanan Polsek Jatiasih yang Kabur Sudah Ditangkap Polisi, Empat Masih Dikejar

Diungkapkan oleh Hengki, dari lima tahanan Polsek Jatiasih yang sudah berhasil diamankan itu, diantaranya mereka terlibat kasus pencurian kendaraan bermotor dan narkoba.

Tujuh orang tahanan di Polsek Jatiasih kabur, Kamis (13/10/2022), dengan cara menjebol tembok saat petugas sedang lengah. Tampak tembok bolong akibat dijebol.
Tujuh orang tahanan di Polsek Jatiasih kabur, Kamis (13/10/2022), dengan cara menjebol tembok saat petugas sedang lengah. Tampak tembok bolong akibat dijebol. (warta kota/rangga baskoro)

Kini ke lima tahanan sudah ditahan kembali di ruang tahanan Polres Metro Bekasi Kota.

"Yang kami amankan ini dua ranmor, tiga yang kasus narkoba itu yang sudah ditangkap. Sementara itu sisa dua orang (kasus narkoba)," ujarnya.

Sebelumnya, tujuh orang tahanan yang diamankan di Mapolsek Jatiasih, Kota Bekasi, kabur pada Kamis (13/10/2022) malam, sekira pukul 21.39 WIB.

Hal tersebut dibenarkan oleh Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Hengki.

Mereka diduga kabur dengan cara membobol tembok toilet di bagian belakang mapolsek. 

"Benar, masih dalam pengejaran," kata Hengki saat dikonfirmasi, Sabtu (15/10/2022).

Menurut informasi yang dihimpun, hilangnya tujuh tahanan itu baru diketahui petugas piket Reskrim Brigadir Agus Riyanto.

Saat dicek, petugas piket Pamdal Ipda Rudiyantodidapati, tembok samping kamar mandi dalam keadaan bolong dengan diameter kurang lebih 40 centimeter dan besi teralis dalam posisi bengkok.

Sumber: Warta Kota
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved