Berita Jakarta

Satpam PKS Tangerang Senang Motornya Bisa Balik Lagi, Sempat Dicuri Saat Piket

Legiman Satpam di kantor PKS Tangerang bahagia saat motornya bisa kembali lagi setelah dicuri saat piket

Wartakotalive/Nuri Yatul Hikmah
Legiman (52), korban pencurian motor yang mendapatkan kembali motor supra saat konferensi pers di Mapolres Metro Jakarta Barat, Senin (23/10/2023). 

WARTAKOTALIVE.COM, KEBON JERUK — Senyum semringah terpancar di wajah Legiman (52), warga Ciputat, Tangerang, yang berhasil mendapatkan kembali motor Supra kesayangannya usai dicuri komplotan pencurian motor (curanmor), Kamis (5/10/2023) lalu.

Pasalnya, motor tersebut merupakan satu satunya kendaraan operasional Legiman tiap pergi bekerja, menjadi satpam dan penjual makanan ringan di sekolah dasar (SD) sekitar rumahnya.

Legiman  bercerita, pencurian sepeda motor itu ketika dirinya sedang bertugas menjadi satpam di kantor Partai Keadilan Sejahtera - PKS Tangerang.

"Saya dagang, cuman kan kalau malam piket di kantor PKS. Pas saya piket pukul 18.00 WIB, hilangnya sekitar 19.30 WIB," kata Legiman saat ditemui usai konferensi pers di Mapolres Jakarta Barat, Senin (23/10/2023).

Menurutnya, kala itu dia menyaksikan motornya sendiri dibawa kabur pelaku.

Baca juga: Enam Pelaku Curanmor Bersenpi Spesialis Minimarket Ditangkap, Satu Orang Ditembak Polisi

Bahkan, dia sempat membukakan pintu kantor PKS Tangerang untuk pria yang diduga hendak masuk ke dalam. 

Pasalnya, Legiman mulanya menduga jika pelaku pencurian motornya adalah tamu PKS yang hendak mengikuti pengajian rutin.

"Posisi mau parkir motor di tempat biasa parkir dan karena saya piket sendirian belum ada siapa-siapa, pukul 19.30 WIB kan ativitas kami tiap malam ada pengajian kader-kader yang ngaji, dikirain orang itu datang ke pengajian tapi udah di luar gerbang," kata Legiman.

Dia mengaku jika sempat melihat wajah pencuri tersebut, namun tak menduga jika orang itu akan melakukan aksi kejahatan.

"Saya buka pintu kantor, saya tengok, orang mau ngaji kok enggak masuk masuk, tapi pintu gerbang kecil sudah buka. Berarti orang ini udah masuk gitu," ungkapnya.

Sebagai petugas keamanan, Legiman pun menghampiri pria tersebut dengan maksud hendak menanyakan tujuannya datang ke kantor PKS.

Baca juga: Jaringan Pemalsuan STNK di Kota Depok Terafiliasi Sindikat Curanmor, Seorang Desain Grafis Ditangkap

Namun belum sempat dirinya bertanya, sang pencuri sudah kabur secepat kilat.

Ironisnya, ia baru sadar jika pencuri tersebut kabur sambil menunggangi motornya.

"Langsung saya samperin, langsung kabur. Saya enggak sadar kalau itu di atas motor saya. Begitu suara motor itu motor supra, udah enggak ada Innalillahi," ucapnya.

Sadar motornya telah dicuri, Legiman pun pasrah dan melapor ke pihak kepolisian.

Namun betapa bahagianya ia, saat hari ini Senin (23/10/2023), pihak Polres Metro Jakarta Barat menghubunginya kabarkan motor supra miliknya sudah ditemukan.

"Alhamdulillah ya Allah masih rezeki kami," pungkasnya tersenyum lepas.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 16 sepeda motor berderet di halaman Polres Metro Jakarta Barat dalam kondisi yang sudah tak lagi lengkap. 

Dari yang nampak, motor-motor yang dipagari garis polisi itu sudah tak lagi memiliki spion, pelat nomor, serta kotak kunci.

Kesemua motor itu adalah barang bukti hasil kejahatan yang dilakukan komplotan pencurian motor (curanmor) bersenjata api (senpi) yang berhasil diungkap jajaran Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat.

Total ada enam pelaku kejahatan yang berhasil diamankan, mereka adalah Toto (27), Agus (33), Rosid (28), Mahpud (35), Saad (26), dan Krisna (25). 

Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol M Syahduddi mengatakan, para pelaku merupakan spesialis pencurian dengan kekerasan yang sebelumnya sempat melakukan perampokan di beberapa minimarket.

Di antaranya, di kawasan Pegadungan Kalideres Jakarta Barat, Minggu (10/9/2023) lalu, dan di minimarket kawasan Perumahan Taman Palem Lestari, Cengkareng Barat, Jakarta Barat, Minggu (17/9/2023) lalu.

Selain minimarket, para pelaku juga melakukan aksi curas tersebut di berbagai daerah di wilayah Jakarta Barat.

"Kelompok pelaku secara bersama melakukan pencurian kendaraan bermotor roda dua di waktu malam dalam sebuah rumah atau pekarangan tertutup dengan cara menggunakan kunci letter T," ujar Syahduddi dalam konferensi pers di Mapolres Metro Jakarta Barat, Senin (23/10/2023).

Setelah itu, lanjut Syahduddi, mereka secara berkomplot melancarkan aksinya untuk merampok minimarket dengan cara mengancam korbannya menggunakan pistol.

"Kelompok pelaku datang ke toko Alfamart dan toko Indomaret pada malam hari menjelang tutup kemudian membeli rokok selanjutnya mendongkan senjata api dan senjata tajam ke karyawan toko lalu mengambil rokok, uang, dan sepeda motor," ungkapnya. (m40)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved