Pembunuhan

Pakar Hukum Duga Pembunuhan Imam Masykur Terorganisir, Jangan Sampai Ada Ferdy Sambo Kedua

Pakar hukum dari Unpam mengatakan pembunuhan pemuda Aceh harus diusut tuntas karena ada kemungkinan ada perintah dibalik peristiwa sadis ini

Penulis: RafzanjaniSimanjorang | Editor: Dian Anditya Mutiara
Kolase Wartakotalive.com/Istimewa
Polisi Militer Kodam Jaya amankan tiga oknum Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang diduga menculik dan menganiaya warga Aceh bernama Imam Masykur (25) hingga tewas. Ketiga pelaku penganiayaan Imam Masykur itu berinisial Praka RM, Praka HS, dan Praka J. 

Namun, salah satu saksi inisial B (40) menyebut penculikan terjadi di sore hari.

Baca juga: Permintaan Hotman Paris Ditolak Puspen TNI untuk Ketemu Panglima: Anda Salah Alamat

B yang tengah shalat sempat mendengar kata-kata rampok.

Ia dan warga sekitar pun sempat ke lokasi dan melihat langsung Imam dibawa.

"Sebenarnya sudah saya videoin. Tapi saya hapus. Saya takut;" katanya, Senin (28/8/2023) lalu.

Ketakutan B berkaitan pelaku penculikan mengaku ada surat tugas.

Saat penculikan, Imam masing ingat ciri-ciri pelaku.

"Tidak pake seragam. Yang satu tinggi, yang satu pendek. Yang pendek masuk ke dalam pakai masker. Sementara dua orang tidak pakai masker. Satunya tinggi, satunya sedang," ujarnya.

Selain tiga pelaku di luar mobil, saksi menjelaskan ada pula yang di dalam mobil.

Mobil pelaku terparkir di jalan.

B mengatakan, pelaku juga sempat membentak tukang parkir yang sehari-harinya di situ.

B sendiri tak bisa berbuat banyak seusai pelaku mengaku membawa surat tugas.

Meskipun sempat merasa janggal, B takut untuk lebih tahu lagi.

Begitu pula dengan orang-orang yang ada di lokasi yang hanya bisa melihat saja.

Kata B, semua tak berani bertindak maupun bertanya karena pelaku mengaku punya surat tugas. 

Polda Metro Tahan Kakak Ipar Oknum Paspampres Praka RM

Sumber: Warta Kota
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved