Kasus Narkoba
Polisi Dapat Perlawanan Sengit saat Gerebek Kampung Boncos, Ditemukan Sabu hingga Senjata Api
Penggerebekan itu menyasar kamar-kamar kos, rumah-rumah bedeng, hingga tempat-tempat sampah berukuran besar.
Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Feryanto Hadi
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Nuri Yatul Hikmah
WARTAKOTALIVE.COM, PALMERAH — Polisi kembali menyusuri satu persatu kamar indekos yang berada di setiap gang-gang sempit Kampung Boncos, Kota Bambu Selatan, Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (8/8/2023).
Pantauan Wartakotalive.com di lokasi sekira pukul 14.00 WIB, petugas kepolisian langsung berpencar melewati jalan-jalan tikus guna membongkar lapak-lapak yang diduga jadi sarang pengguna narkoba.
Dalam penyusurannya itu, polisi juga melibatkan satu anjing pelacak K-9 dari Polda Metro Jaya bernama Rocky.
Penggerebekan itu menyasar kamar-kamar kos, rumah-rumah bedeng, hingga tempat-tempat sampah berukuran besar.
Baca juga: Kolaborasi BNN, OJK dan PNM Garut, Lindungi Nasabah Mengenal Literasi Keuangan dan Bahaya Narkoba
Tempat-tempat mencurigakan itu kemudian diacak-acak untuk keperluan mencari barang bukti.
Bahkan, ada dua rumah bedeng yang dibakar guna menekan angka pemakai narkoba.
Selain itu, sejumlah warga di sekitar lokasi yang dianggap mencurigakan, diperiksa dari kepala sampai kaki guna memastikan orang tersebut tak mengantongi narkoba atau obat-obatan terlarang.
"Duduk dulu di sini, duduk. Kamu tadi coba sembunyikan barang bukti," ujar salah satu anggota polisi kala mengamankan satu terduga pelaku.
Kemudian, penelusuran pun dilanjutkan ke sisi lainnya di Kampung Boncos.
Wartakotalive.com pun ikut menyusur besama sejumlah anggota kepolisian.
Kala penyusuran itu, polisi terlihat menggedor sejumlah kamar yang diduga menjadi tempat berpesta sabu.
Mereka juga mengacak-ngacak tempat sampah yang di dalamnya tersimpan banyak tas dan sejumlah kantong-kantong.
Benar saja, saat dilakukan penyisiran itu, ditemukan sebanyak 15 alat isap sabu atau bong, satu buah senjata tajam, sebuah pistol rakitan, 17 korek api, 10 butir pil tramadol, puluhan plastik klip, serta sabu kurang dari 1 gram yang sedang digunakan.
Di samping itu semua, polisi juga menemukan adanya timbangan yang diduga digunakan untuk membagi-bagikan sabu dalam ukuran kecil.
Deolipa Yumara Berharap Fariz RM Dituntut Rehabilitasi karena Bukan Pengedar Narkoba |
![]() |
---|
Enam Polisi di Kalimantan Selatan Positif Narkoba, Hukumannya Disuruh Olahraga hingga Salat 5 Waktu |
![]() |
---|
Tak Hanya Bikin Grup Whatsapp, Jonathan Frizzy Juga Siapkan Kurir untuk Peredaran Zat Etomidate |
![]() |
---|
Berawal dari Penangkapan di Gunung Sahari, Polisi Ungkap Peredaran Berkilo-kilo Ganja dan Sabu |
![]() |
---|
Direktur Persiba Balikpapan Catur Adi Dibekuk Polisi terkait Kasus Narkoba dan Pencucian Uang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.