Berita Kriminal

Polisi RW Laporkan Wanita Pengepul Judi Togel Online di Kelurahan Grogol ke Polsek Tanjung Duren

Polisi RW sigap laporkan laporan masyarakat ke Polsek Tanjung Duren soal adanya seorang wanita berinisial N diduga jadi pengepul judi togel online.

Penulis: Miftahul Munir | Editor: PanjiBaskhara
Wartakotalive/Miftahul Munir
Kapolsek Tanjung Duren Kompol Muharam Wibisono Adipradono benarkan adanya Polisi RW yang sigap laporkan laporan masyarakat ke Polsek Tanjung Duren, soal adanya seorang wanita berinisial N jadi pengepul judi togel online, di Kelurahan Grogol, Kecamatan Grogol Petamburan (Gropet), Jakarta Barat. 

Namun, polisi sudah mengkonfrotir keterangan keluarga N dan mendapatkan pernyataan bahwa anak tersebut tidak terlantar.

Selama ini, anak N hidup bersama sang nenek dan tidak pernah kekurangan makan sehari tiga kali hingga diberikan uang jalan.

"Beberapa hari lalu ada yang datang ingin bertemu, tapi hari itu ya tidak bisa mempertanggungjawabkan keluarganya dari apakah kakak kandung, adik kandung, anak, maupun orang tua," katanya.

"Informasi dari penyidik juga untuk anak-anak ini juga selama ini dan tersangka pun selama ini hidupnya bergantung kepada orang tuanya, nenek dari anak tersangka," sambungnya.

Alumni Akpol 2010 itu memastikan, pihaknya bakal memberi akses pertemuan N dan anak-anak asal sesuai SOP.

Polsek Tanjung Duren tidak melarang N untuk bertemu anaknya dan berharap semua pihak memahami dengan prosedur ketika ingin bertemu.

"Jadi anaknya tersangka pun ini yang membiayai adalah neneknya bukan tersangka dan itu dalam kondisi yang boleh dikatakan cukup ya, tidak ada kekurangan menjalani kehidupannya sehari-hari," imbuh Wibi.

Sosok Kompol Muharam Wibisono

Sejak kecil, Kompol Muharam Wibisono Adipradono sudah bercita-cita ingin menjadi anggota Polri.

Pria kelahiran 25 September 1984 itu dari keluarga Polri, sehingga ia ingin meneruskan garis keturunan keluarga besarnya.

Kapolsek Tanjung Duren yang akrab disapa Wibisono ini mempersiapkan diri untuk pendaftaran Akpol sejak duduk di bangku SMA.

Wibisono tidak mau menyia-nyiakan kesempatan untuk daftar sebagai Akpol dan lulus pendidikan kepolisian tahun 2010.

"Ketika daftar, saya betul-betul fokus dan berusaha ya sampai akhirnya saya lulus seleksi dan menjalani pendidikan Akpol hingga saya lulus 2010 dengan nama Batalyon Rinaksa Sakala Mandala," kata Wibisono kepada Warta Kota Senin (5/6/2023).

Setelah lulus Akpol, Wibisono kemudian mendapat tempat tugas pertamanya sebagai Komandan Pleton (Danton) Brimob Polda Banten.

Beberapa bulan menjabat, ia kemudian naik jabatan sebagai Wakil Komandan Kompi Satuan Brimob Polda Banten.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved