Berita Nasional
Gus Yaqut Soroti Pembubaran Ibadah Gereja Kristen KD, Assaewad: Kalau Pembubaran Pengajian?
Assaewad balik bertanya kepada Gus Yaqut perihal aksi pembubaran pengajian yang beberapa kali dilakukan oleh Banser.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA-- Pegiat media sosial serta founder Hijrah Group Muhammad Assaewad memberikan pertanyaan menohok kepada Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas.
Gus Yaqut sebelumnya turut menyoroti dugaan pembubaran peribadatan yang terjadi di Bandar Lampung.
Ia menyayangkan adanya aksi pembubaran ibadah di Gereja Kristen Kemah Daud (GKKD), Bandar Lampung.
Gus Yaqut meminta agar permasalah perizinan gereja sebaiknya diselesaikan dengan musyawarah.
Namun, Assaewad balik bertanya kepada Gus Yaqut perihal aksi pembubaran pengajian yang beberapa kali dilakukan oleh Banser.
Terakhir, aksi Banser di Pamekasan yang berupaya membubarkan pengajian Ustaz Hanan Attaki.
Diketahui, Gus Yaqut sendiri merupakan panglima tertinggi dari Banser.
Jika Gus Yaqut meminta agar mengedepankan musyarawah pada kasus pembubaran di gereja di Bandar Lampung, Assaewad juga mempertanyakan mengapa hal serupa tidak diserukan kepada Banser saat menolak bahkan berupaya membubarkan pengajian yang diisi oleh penceramah yang tidak disukai kelompok itu.
Baca juga: Bantah Bubarkan Ibadah di Gereja Kristen KD Lampung, Ketua RT hingga Lurah Klaim Cuma Tanya Izin
"Mohon izin bertanya Pak Menag, Bagaimana pendapatnya tentang aksi pembubaran pengajian? "Apakah mereka juga harus mengedepankan semangat musyawarah?" tulisnya di Twitter, dikutip pada Selasa (21/2/2023).
Sebelumnya, Gus Yaqut mengaku telah menegur pemerintah daerah yang dianggap menghambat izin pembangunan gereja sehingga timbul gesekan di akar rumput.
Diketahui sebelumnya pembubaran ibadah Minggu oleh oknum warga di Rajabasa, Lampung viral di media sosial.
Seperti masalah klasik pada umumnya, pembubaran ibadah terjadi lantaran Gereja Kristen Kemah Daud (GKKD), Bandar Lampung lantaran terkait bangunan yang tidak berizin diperuntukan untuk tempat ibadah.
Baca juga: Kronologi dan Motif Oknum Polisi Curi Motor Milik Rekan Sesama Polisi di Malpolres Lampung Tengah
Yaqut menganggap persoalan ini bisa diselesaikan dengan musyawarah dan telah ada regulasi yang bisa dijadikan pedoman.
Sehingga, menurutnya, pembubaran seperti yang terjadi di GKKD Lampung tidak perlu terjadi.
Indonesia Raih Peringkat Pertama Global Muslim Travel Index Dalam 2 Tahun, Sandiaga Uno Bangga |
![]() |
---|
Kamaruddin Simanjuntak Ungkap Kurir Pengantar Sianida ke Bripka AS Hanya Bekerja 1 Hari Saja |
![]() |
---|
Kamaruddin Simanjuntak Sebut Bripka AS Tewas Karena Luka Benda Tumpul, Bukan Bunuh Diri |
![]() |
---|
Fadli Zon Sebut Privasi Data Digital adalah HAM, Dukung Polri Tidak Tegas Pelaku Kejahatan Siber |
![]() |
---|
Jadi Komoditas Unggulan, Peneliti IPB: 2,7 Jiwa Rakyat Gantungkan Hidup di Sektor Tembakau |
![]() |
---|