Buronan Kejaksaan Agung
Politikus PDIP Ungkap Pinangki Geser Perabotan Tahanan Lain Agar Bisa Olahraga di Rutan Kejagung
Jaksa Pinangki Sirna Malasari diduga mendapatkan perlakuan khusus selama mendekam di Rutan Salemba cabang Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan.
Orang tersebut diduga terus memojokkan dan mendiskreditkan Jaksa Agung ST Burhanuddin.
"Apa benar ada pihak-pihak yang sekarang mungkin sakit hati atau punya libido kekuasaan tinggi memainkan kasus ini?"
"Untuk memojokkan Jaksa Agung dan mendiskreditkan dan merongrong kepemimpinan dan menyandra Pak Jaksa Agung?" Bebernya.
• Langgar Etik Naik Helikopter Mewah, Ketua KPK Firli Bahuri Cuma Diberikan Sanksi Teguran Tertulis
Bahkan, dia menuturkan ada pihak yang terus mengirimkan Curriculum Vitae (CV) kepada Kementerian Sekretariat Negara.
Menurutnya, sikap itu merupakan tindakan culas terhadap kasus yang tengah menimpa Kejagung.
"Pak Jaksa Agung pernah bilang kalian semua ada waktunya menjadi Jaksa Agung."
• Gubernur Lemhannas: Waspada Kebangkitan PKI Jangan Dijadikan Alat Politik, Tetap Gunakan Akal Sehat
"Tetapi dengan cara-cara yang baik, tidak culas, tidak memanfaatkan kebakaran atau kasus pinangki, atau tidak mengirim ngirim CV lah ke Sesneg," ungkapnya.
Sebelumnya, Jaksa Agung ST Burhanuddin buka suara mengenai namanya yang disebutkan dalam surat dakwaan Pinangki Sirna Malasari.
Burhanuddin mengatakan, dirinya selalu terbuka terhadap kasus apa pun, termasuk dalam kasus tersebut.
"Sebagai klarifikasi saja, bahwa yang pertama adalah bahwa kami menangani Pinangki secara terbuka."
• Respons Isu Kebangkitan PKI, Gubernur Lemhannas: Komunisme di Dunia Sudah Mati
"Dan saya tidak pernah menyampaikan apa pun dengan penyidik, lakukan secara terbuka," kata Burhanuddin dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR, Kamis (24/9/2020).
"Bahkan untuk dakwaan yang menyebut nama saya, saya tidak pernah peduli."
"Silakan, terbuka kami untuk dilakukan penyidikan dan teman-teman sudah melakukan itu," imbuhnya.
• Banjir Jakarta Datang Lebih Cepat, Wagub DKI Pastikan Rumah Pompa Sudah Diperbaiki Saat Kemarau
Burhanuddin juga menjawab pertanyaan anggota Komisi III DPR Fraksi Partai Golkar Supriansa, soal kabar yang menyebutkan Jaksa Agung pernah melakukan video call dengan Djoko Tjandra.
Dia membantah kabar tersebut.
