Virus Corona Jabodetabek
Susul Arief Budiman, Komisioner KPU Pramono Ubaid Tanthowi Juga Positif Covid-19
Pramono terkonfirmasi positif Corona berdasarkan hasil tes swab yang baru keluar pada Sabtu (19/9/2020) siang tadi.
WARTAKOTALIVE, JAKARTA - Usai Ketua KPU Arief Budiman dinyatakan positif Covid-19, komisioner KPU Pramono Ubaid Tanthowi juga menyatakan hal yang sama.
Pramono terkonfirmasi positif Corona berdasarkan hasil tes swab yang baru keluar pada Sabtu (19/9/2020) siang tadi.
"Saya ingin mengabarkan bahwa berdasarkan tes swab kemarin, yang hasilnya saya dapatkan tadi siang."
• Ketua KPU Isolasi Mandiri di Rumah Padahal Sudah Dilarang Pemerintah, Ini Kata Komisi IX DPR
"Saya dinyatakan positif terpapar Covid-19," kata Pramono kepada wartawan, Sabtu (19/9/2020) sore.
Dirinya mengaku memang dalam beberapa hari terakhir turut melakukan tugas bersama Ketua KPU.
Seperti, menghadiri penandatanganan MoU antara KPU dengan Universitas Hasanudin, Makassar, lalu seminar di lokasi yang sama pada 14-15 September 2020.
• DAFTAR Klaster Penyebaran Covid-19 di Kementerian dan Lembaga: Kemenkes Terbanyak dengan 252 Kasus
Setelah itu, ia bersama Ketua KPU juga menghadiri simulasi Sirekap di Depok, Jawa Barat pada Rabu 16 September 2020.
Pramono mengatakan dirinya saat ini dalam kondisi baik.
Ia tidak merasakan gejala apapun seperti demam, batuk, flu, maupun kesulitan bernapas.
• Jawab Fokus Pemerintah Tangani Covid-19, Menko PMK: Ekonomi Justru Bikin Sehat, Jangan Dibolak-balik
Ia telah melakukan isolasi mandiri di rumah dinas KPU di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan sejak Jumat (18/9/2020) pagi.
Sementara, keluarganya tetap tinggal di rumah pribadi di kawasan Tangerang.
"Saat ini kondisi saya baik-baik saja, saya tidak merasa ada gejala apapun."
• ICW Usul Polisi Ajak KPK Bentuk Tim Gabungan Ungkap Motif Kebakaran Gedung Kejaksaan Agung
"Sejak kemarin pagi saya telah melaksanakan isolasi mandiri di rumah dinas, sementara keluarga tetap tinggal di rumah pribadi di Tangerang," ucapnya.
Kendati mengisolasi diri, Pramono mengaku tetap menjalankan tugas - tugas persiapan penyelenggaraan Pilkada 2020 secara daring dari rumah dinas.
"Saya tetap melaksanakan tugas-tugas persiapan penyelenggaraan Pilkada 2020 melalui WFH," jelasnya.
• Mantan Politikus PPP Sebut Indonesia Anut Sistem Politik Berbayar, Parpol Jadi Pasar Bebas
Sebelumnya, Ketua KPU Arief Budiman dinyatakan positif Covid-19.
Saat ini dirinya tengah menjalani isolasi mandiri di kediamannya, lantaran tidak mengalami gejala seperti batuk, flu, demam, maupun sesak napas.
Ia mengetahui dirinya positif berdasarkan hasil uji usap (swab test) yang dilakukan secara mandiri pada 17 September 2020.
• Pakai Konsep Herd Immunity, Menko PMK Bilang Tak Semua Warga Indonesia Perlu Divaksin Covid-19
"Saat ini saya sedang menjalani karantina mandiri di rumah," kata Arief kepada wartawan, Jumat (18/9/2020).
Arief menyampaikan pernyataan terkait informasi kesehatannya itu secara terbuka.
Ia juga menjelaskan sepintas bagaimana dirinya bisa dinyatakan positif Covid-19.
• Djoko Tjandra Sepakat Berikan Rp 148 Milliar kepada Pejabat Kejagung dan MA, Sudah Cair Atau Belum?
Pada 16 September, Arief melakukan rapid test dengan hasil non reaktif.
Kemudian ia melanjutkannya dengan melakukan tes swab pada 17 September 2020, sebagai syarat menghadiri rapat di Istana Bogor keesokan harinya.
Namun ternyata, hasil uji usap menunjukkan dirinya positif Covid-19.
• Boyamin Saiman Duga Titik Awal Kebakaran Gedung Kejaksaan Agung Tidak Cuma di Satu Tempat
Sehingga, kehadiran KPU pada rapat di Istana Bogor diwakilkan oleh komisioner KPU yang lain.
"Dengan hasil positif, kehadiran dalam rapat selanjutnya diwakili oleh anggota KPU," jelasnya.
Mengetahui dirinya positif, Arief langsung meminta dilakukan tes swab kepada seluruh pegawai yang ada di rumah dinas KPU.
• Sudah 117 Dokter Indonesia Gugur Akibat Covid-19, Terbanyak di Jawa Timur
Berkaitan dengan hal ini, KPU langsung menerapkan kebijakan work from home (WFH) pada 18- 22 September 2020.
Meski tengah menjalani isolasi mandiri dari kediamannya, Arief tetap menjalankan tugas kepemiluan secara daring.
"Saya tetap menjalankan tugas dengan cara WFH (work from home), daring," ucap Arief.
• Sebulan Lebih Jadi Tersangka, Jaksa Pinangki Bakal Disidang pada 23 September 2020
Pada Sabtu (19/9/2020) hari ini, seluruh area rumah dinas dan Kantor KPU akan dilakukan sterilisasi dengan cairan disinfektan, sesuai standar protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
"Melakukan sterilisasi untuk seluruh area rumah dinas dan kantor, dimulai tanggal 19 September besok," ungkapnya.
Pemprov DKI Tak Izinkan Lagi Isolasi Mandiri di Rumah
Pemprov DKI Jakarta memutuskan untuk tidak lagi mengizinkan pasien Covid-19 dengan gejala ringan dan sedang, untuk melakukan isolasi mandiri di kediamannya masing-masing.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan kebijakan tersebut mulai berlaku terhitung Senin (14/9/2020), bersamaan dengan penerapan kembali PSBB di ibu kota.
"Jadi mulai besok semua yang ditemukan positif diharuskan untuk isolasi secara terkendali di tempat tempat yang telah ditetapkan," kata Anies Baswedan, Minggu (13/9/2020).
• Jokowi Bakal Pidato di Sidang Majelis Umum PBB pada 23 September 2020, Ini Temanya
Menurut Anies Baswedan, isolasi mandiri di rumah bagi pasien Covid-19 harus dihindari karena kebijakan itu ternyata berpotensi pada penularan klaster tempat tinggal.
"Dan ini sudah terjadi karena tidak semua kita memiliki pengetahuan pengalaman untuk bisa menjaga agar kesehariannya tidak menularkan kepada orang lain," beber Anies Baswedan.
Bila nanti ada penolakan dari masyarakat yang tidak ingin dibawa ke tempat isolasi rujukan maka bakal dilakukan penjemputan dengan melibatkan aparat berwajib.
• Polda Papua Ciduk Tersangka Pembunuh Staf KPUD Yahukimo, Pernah Serang Polisi dan Bakar Gerai ATM
"Bila ada kasus positif yang menolak isolasi di tempat yang telah ditentukan maka akan dilakukan penjemputan oleh petugas kesehatan bersama dengan aparat penegak hukum," tegasnya.
Pasien Covid-19 akan menjalani isolasi mandiri di tempat-tempat yang telah ditentukan, seperti RS Darurat Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, dan rumah sakit lainnya yang telah ditunjuk pemerintah.
“Kami sampaikan terima kasih kepada Gugus Tugas Nasional, kepada pemerintah pusat."
'Yang telah memberikan dukungan untuk kita bisa menitipkan warga yang harus isolasi di fasilitas isolasi mandiri,” paparnya. (Seno Tri Sulistiyono/Danang Triatmojo)