Virus Corona Jabodetabek
Pedagang Pasar Kopro Mengeluh Pembeli Sepi setelah Dibuka Kembali Usai Uji Swab
Pasar Tomang Barat atau Pasar Kopro, Tomang, Grogol Petamburan, Jakarta Barat kembali beroperasi usai ditutup selama tiga hari karena Covid-19.
Penulis: Desy Selviany |
Namun pihaknya masih belum dapat mengungkapkan jumlah pedagang yang positif dan negatif covid-19.
"Sebab dari 155 pedagang yang jalani uji swab. Saya baru dapat hasil dari 135 orang," ujar Didit dikonfirmasi Senin (29/6/2020).
Namun demikian, sebagai bentuk antisipasi penyebaran Covid-19, pihaknya sudah berkoordinasi dengan PD Pasar Jaya.
Rencananya pihaknya dan PD Pasar Jaya sepakat menutup sementara Pasar Kopro.
Penutupan berlangsung Senin (29/6/2020) sampai Rabu (1/7/2020).
"Selama Pasar Kopro ditutup. Kami dengan pihak PD Pasar Jaya akan menyemprot cairan disinfektan di sekitaran pasar," jelas Didit.
Didit mengaku sudah mensosialisasikan penutupan tersebut ke para pedagang Pasar Kopro.
Dalam unggahan instagram @info.jakartabarat terlihat seorang petugas keamanan pasar dikawal dua pria berpakaian TNI berkeliling Pasar Kopro.
Petugas berpakaian keamanan pasar itu berkeliling membawa pengeras suara mengumumkan tentang penutupan sementara pasar selama tiga hari sebagai upaya sterilisasi.
Diketahui sebelumnya seluruh pedagang di Pasar Tomang Barat atau biasa disebut Pasar Kopro akan menjalani tes rapid pada Selasa (16/6/2020) depan.
"Jadwalnya Selasa, Selasa minggu depan," ucap Camat Grogol Petamburan Didit Sumaryanta saat dihubungi, Jumat (13/6/2020).
Rapid test sendiri akan dilakukan Puskesmas Grogol Petamburan.
Semua pedagang akan menjalani rapid test pada hari itu.
"Untuk rapid test diikuti semua pedagang," kata Kasudin Kesehatan Jakbar Kristi.
Pedagang Pasar Kopro Dilarang Masuk Pasar Tanpa Izin Pengelola Pasar, Ini Alasannya
Pedagang Pasar Kopro atau Pasar Tomang Barat, Tomang, Jakarta Barat, yang akan masuk pasar harus mendapat izin pengelola pasar.
Bahkan, pedagang yang akan mengambil barang di pasar harus dikawal petugas keamanan.
Pengamanan di Pasar Kopro itu dilakukan saat pasar ini ditutup umum mulai Senin (29/6/2020).
Alasannya, Pasar Kopro sedang dilakukan sterilisasi untuk pencegahan penyebaran virus corona atau Covid-19.
Berdasarkan pantauan Wartakotalive.com, Pasar Kopro tampak sepi tak seperti biasanya yang ramai pembeli, Senin (29/6/2020) pagi.
Hari ini, seluruh rolling door di toko-toko Pasar Kopro ditutup.
• 768 Pedagang di 147 Pasar di Indonesia Positif Covid-19, Banyak yang Anggap Virus Corona Konspirasi
• Ini Alasan 28 Pasar Tradisional di Jakarta Pusat Dijaga Satpol PP
Spanduk putih dipasang di beberapa pintu pasar yang tertutup.
Spanduk itu berupa pengumuman tentang pasar yang tutup sementara selama tiga hari karena masa sterilisasi virus corona atau Covid-19.
Spanduk itu bertuliskan, "Dalam rangka sterilisasi Covid-19, kawasan Pasar Tomang Barat ditutup selama tiga hari mulai tanggal 29 Juni - 1Juli 2020."
• Pasar Kopro Tomang Ditutup Sementara selama Tiga Hari setelah Pedagang Jalani Swab Test Massal
• Satu Pedagang Positif Covid-19, Pasar Bunga Rawa Belong Tak Ditutup
Seluruh pintu masuk pasar, baik sisi kanan dan kiri serta belakang ditutup. Hanya satu pintu utama di depan Pasar Kopri yang dibuka.
Namun, meski pintu utama dibuka, pasar itu tetap dalam pengawasan petugas keamanan. Terlihat dua ptugas keamanan berjaga di depan pintu utama pasar.
Satu di antara petugas keamanan bernama Irfan. Irfan mengatakan, selama pasar ditutup seluruh petugas keamanan dikerahkan untuk mengamankan pasar selama ditutup tiga hari.
Alasannya, agar pedagang tidak yang membuka pasar saat masa sterilisasi pasar.
"Pengamanan selama ditutup kami perketat, sekalipun untuk pedagang di sini tidak kami izinkan masuk," ujar Irfan ditemui di Pasar Kopro, Senin (29/6/2020) siang.
• Petugas Tutup Pasar Gembrong Lantaran Empat Pedagang Positif Corona
• Tiga Pasar di Pulogadung Disterilisasi Lewat Penyemprotan Cairan Disinfektan
Jika ada pedagang yang ingin masuk pasar untuk keperluan mengambil barang, maka hal itu harus ada izin dari pengelola pasar.
Bahkan saat mengambil barang, pedagang harus dikawal oleh petugas keamanan.
Menurut Irfan, mulai Senin pagi, penyemprotan pasar dengan cairan disinfektan mulai dilakukan.
Misalnya, Senin (28/6/2020) pukul 08.30 WIB, seluruh sudut Pasar Kopro disemprot cairan disinfektan.
Baik lantai dasar sampai lantai tiga disemprot cairan disinfektan. Bahkan hingga rolling door toko di Pasar Kopro.
• Alfamart Masih Membuka Lowongan Kerja saat Pandemi Virus Corona di Kota Tangerang
• 768 Pedagang di 147 Pasar di Indonesia Positif Covid-19, Banyak yang Anggap Virus Corona Konspirasi
Penyemprotan cairan disinfektan itu dibantu Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat.
Pasar Tomang Barat atau Pasar Kopro, Tomang, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, ditutup selama tiga hari, mulai Senin (29/6/2020) hingga Rabu (1/7/2020).
Camat Grogol Petamburan Didit Sumaryanta mengatakan bahwa hasil uji swab test massal yang dilakukan pedagang di Pasar Kopro telah keluarga.
Namun, dia belum dapat mengungkapkan jumlah pedagang yang positif atau negatif virus corona atau Covid-19 berdasarkan swab test massal tersebut.
"Sebab dari 155 pedagang yang jalani uji swab. Saya baru dapat hasil dari 135 orang," ujar Didit dikonfirmasi Senin (29/6/2020).
• Kasus Virus Corona Indonesia Kembali Melonjak, Positif 1.198 Orang pada Minggu (28/6/2020)
• Ada 1.355 Perempuan Jadi Janda Baru di Kota Bandung Selama Pandemi Virus Corona, Ini Penyebabnya
Namun demikian, sebagai bentuk antisipasi penyebaran Covid-19, pihaknya sudah berkoordinasi dengan PD Pasar Jaya-pengelola Pasar Kopro.
Rencananya, pihaknya dan PD Pasar Jaya sepakat menutup sementara Pasar Kopro.
"Selama Pasar Kopro ditutup. Kami dengan pihak PD Pasar Jaya akan menyemprot cairan disinfektan di sekitaran pasar," ucap Didit.
Didit mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan sosialisasi penutupan pasar tersebut kepada para pedagang Pasar Kopro.
• Imbas Corona, Diprediksi 2-3 Tahun ke Depan Ekonomi Kota Bekasi Belum Normal
• Bagaimana Cara Agar Berhasil Melawan Virus Corona di Indonesia? Ini Kata Dokter Reisa Broto Asmoro
Dalam unggahan instagram @info.jakartabarat terlihat seorang petugas security pasar dikawal dua pria berpakaian TNI berkeliling Pasar Kopro.
Petugas berpakaian petugas keamanan itu berkeliling membawa pengeras suara.
Petugas keamanan itu mengumumkan tentang penutupan sementara pasar selama tiga hari sebagai upaya sterilisasi pasar.
Seperti diberitakan sebelumnya seluruh pedagang di Pasar Tomang Barat atau Pasar Kopro menjalani tes rapid pada Selasa (16/6/2020) .
Rapid test sendiri dilakukan Puskesmas Grogol Petamburan. Para pedagang menjalani rapid test pada hari itu.
"Untuk rapid test diikuti semua pedagang," kata Kasudin Kesehatan Jakarta Barat Kristi. (m24)