Tiga Pasar di Pulogadung Disterilisasi Lewat Penyemprotan Cairan Disinfektan

WARTAKOTALIVE.COM, PULOGADUNG - Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur menyemprot cairan disinfektan di tiga pasar di wilayah Pulogadung, Jumat (26/6/2020). Penyemprotan dilakukan setelah dipastikan tiga pasar itu, yakni Pasar Enjo, Pasar Jaya Rawamangun, dan Pasar Kampung Ambon terkait ditemukannya pedagang yang positif Covid-19.

Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakartaa Timur, Gatot Sulaeman, menjelaskan, penyemprotan ini menindaklanjuti permintaan Gugus Tugas Covid-19 Kecamatan Pulogadung sebagaia upaya mengantisipasi penularan Covid-19.

Area yang disemprot di antaranya bangunan pasar, kios pedagang, area parkir, hingga akses luar lingkungan pasar. Dalam kegiatan Gatot menyebut, mengerahkan tiga armada pemadam yang masing-masing memiliki berkapasitas 2.000 liter.

• Ashanty mengaku Sempat Pernah Takut Menikah

• Meski Bosan, Brisia Jodie Senang Bisa Ciptakan Lagu Selama Pandemi Covid-19

Selain itu Damkar Jaktim juga mengerahkan sekitar 39 personel yang dibagi menjadi tiga kelompok di masing-masing pasar. "Satu lokasi pasar melibatkan satu armada dan 13 personel dibantu staf kantor sektor Pulo Gadung," katanya.

Dikatakan Gatot setiap pasar dialokasikan 3.250 gram bahan disinfektan yang dicampur air. Kegiatan penyemprotan dilakukan selama tiga hari berturut-turut pada 25-27 Juni 2020.

"Sesuai instruksi gugus tugas pasar tersebut tutup selama tiga hari untuk proses sterilisasi dari Covid-19," kata Gatot.

Penutupan Pasar Kampung Ambon atau Pasar Ampera itu dilakukan setelah 11 pedagang dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil tes usap atau swab test pada Senin (15/6/2020). Selain Pasar Kampung Ambon, dua pasar lainnya yang juga ditutup di Pulo Gadung adalah Pasar Enjo dan Pasar Rawamangun.

• VIDEO: Tujuh Anak Buah John Kei Masih Buron, Total Tersangka yang Diamankan 35 Orang

• New Normal, Seleksi Calon Mahasiswa Unhan, Dispsiad Gelar Tes Psikologi Online Perdana

Sebanyak 10 pedagang kios dan dua orang pedagang kaki lima di Pasar Enjo positif Covid-19 berdasarkan hasil tes pada Selasa (16/6/2020. Sedangkan di Pasar Rawamangun, ada satu pedagang yang terpapar Covid-19 berdasarkan hasil tes usap pada Jumat (12/6/2020).

Bakal ditutup

Seorang pedagang di Pasar Kemiri, Kembangan Utara, Kembangn, Jakarta Barat dinyatakan positif Covid-19. Atas temuan itu rencananya Pasar Kemiri akan ditutup mulai Rabu (1/7/2020).

Lurah Kembangan Utara, Rudi Hariyanto, mengatakan, pihaknya sudah menerima hasil swab massal yang digelar sepekan lalu di Pasar Kemiri. Hasil swab itu diterima Kamis (25/6). Hasilnya, dari 96 pedagang yang mengikuti swab test, ada satu pedagang dinyatakan positif Covid-19.

• Cegah Penyebaran Virus Corona, Damkar Jaktim Semprot Disinfektan Tiga Pasar Tradisional

• DKI Rancang Tiga Program Penanggulangan Wabah Covid-19 di Ibu Kota

"Dari hasil swab tersebut kami memutuskan untuk melakukan sterilisasi pasar mulai Rabu (1/7/2020)," jelas Rudi, Jumat (26/6/2020). Rudi menambahkan, penutupan pasar berlangsung selama tiga hari hingga Jumat (3/7/2020).

Selama ditutup, pihaknya setiap hari akan melakukan penyemprotan cairan disinfektan di setiap sudut pasar. Setelah disemprot cairan disinfektan, Rudi menjamin pedagang dapat kembali berjualan. "Nantinya, pada Sabtu (4/7/2020) pedagang dapat berjualan lag," ungkap Rudi.

Sebelumnya 100 pedagang di Pasar Kemiri, Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat jalani tes swab Rabu (17/6). Pelaksanaan pemeriksaan ini diikuti seluruh pedagang Pasar Kemiri.

Pihak kelurahan menyatakaan akan menindak tegas pedagang bila tidak mengikuti swab test. "Jadi kalau pedagang tidak memiliki surat hasil swab maka tidak akan kami izinkan berjualan," ungkap Rudi.