BPKB Hasil Curian Dijaminkan ke Bank, Komplotan Penjahat Ini Raup Keuntungan Sampai Rp 50 Juta
SINDIKAT jual beli Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) dari hasil kejahatan, diamankan jajaran Polresta Bandara Soekarno-Hatta.
SINDIKAT jual beli Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) dari hasil kejahatan, diamankan jajaran Polresta Bandara Soekarno-Hatta.
Mereka diringkus di Area Cargo Terminal Bandara Soetta.
Kasat Reskrim Polresta Bandara Soekarno-Hatta Kompol Alexander menjelaskan, ada 4 tersangka yang diamankan dari komplotan penjahat ini.
• BREAKING NEWS: Jumlah Pasien Virus Corona di Indonesia Bertambah Jadi 19 Orang
Mereka terdiri dari dua pria dan dua wanita.
Kedua pria yang diamankan berinisial CM (26) dan WF (26).
Sedangkan dua wanita adalah N (45) serta S (39).
• PKS dan Gerindra Setuju Pembentukan Pansus Banjir, Asal Jangan Dipolitisasi untuk Pojokkan Gubernur
"Mereka bisa meraup sekitar Rp 50 jutaan dari hasil kejahatannya ini," ujar Alex saat ditanya Wartakotalive di Mapolresta Bandara Soetta, Tangerang, Selasa (10/3/2020).
Menurutnya, sindikat tersebut beraksi di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Caranya, dengan melakukan pencurian modus pecah kaca dan rumah kosong.
• Dua Cawagub DKI Temui Anies Baswedan, Calon Partai Gerindra Mundur dari DPR
"Ada 7 BPKB yang yang kami sita dari tangan para tersangka ini," ucapnya.
Ketujuh BPKB tersebut merupakan barang bukti hasil pencurian sindikat tersebut.
Mereka menjualnya kepada bank perkreditan sebagai jaminan.
• 2 Pasien Virus Corona Depresi karena Identitasnya Terungkap, Merasa Dihukum Sosial
"Kalau BPKB mobil bisa dihargai Rp 15 juta, sedangkan sepeda motor Rp 5 juta," papar Alex.
Sebelumnya, jajaran Polresta Bandara Soekarno Hatta membongkar kasus jual beli Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) dari hasil kejahatan.
Sindikat ini diringkus di Area Cargo Bandara Soetta pada awal Februari ini.
• Pesan Maruf Amin kepada Dai: Mengajak Jangan Mengejek, Menasihati Jangan Menyakiti