BPJS Ketenagakerjaan Ikut Meriahkan Gowes "Ngider Kampung" Kelurahan Ciganjur
BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Jakarta Cilandak mendukung kegiatan bertajuk "Gowes Ngider Kampung di Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan
Penulis: Feryanto Hadi | Editor: Agus Himawan
BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Jakarta Cilandak turut mendukung kegiatan bertajuk "Gowes Ngider Kampung di Kelurahan Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Acara berlangsung Minggu (25/8/2019) pagi, dihadiri Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan H Marullah Matali, yang sekaligus membuka kegiatan Gowes Ngider Kampung dan Festival Olahraga Rakyat Setiap Tahun (Forset).
Marullah mengatakan, kegiatan gowes memiliki banyak manfaat, terutama untuk mengurangi polusi udara.
• Ini Rencana Usulan Kenaikan Iuran Peserta BPJS Kesehatan, Kelas Tiga Jadi Rp 42 Ribu
• BPJS Ketenagakerjaan Rawamangun Dukung Funbike Kampanye Hidup Sehat Digelar Pemkot Jaktim
• BPJS Ketenagakerjaan Bekasi Kota Panggil 243 Perusahaan, Didata Kembali Kepesertaannya
"Ditambah lagi, kegiatan seperti ini bisa menyehatkan tubuh. Maka, saya mengajak kita semua untuk aktif bersepeda minimal sekali seminggu," ujar Marullah.
Marullah juga mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang membantu dan mensukseskan kegiatan tersebut.
"Tentunya ini tak lepas dari dukungan semua pihak terutama masyarakat kelurahan Ciganjur," ungkap Marullah
Sementara itu, Puspitaningsih selaku Kepala Kantor Cabang BPJS ketenagakerjaan Jakarta Cilandak, mengungkapkan, hadirnya BPJS Ketenagakerjaan sebagai bentuk engagement dengan masyarakat di lingkungan kelurahan Ciganjur.
"Sekaligus ini sebagai bentuk pelayanan dan mendekatkan diri kepada masyarakat. Serta mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya jaminan sosial khususnya untuk para pekerja," ujar Wetty sapaan akrab Puspitaningsih.
• Berkat BPJS Ketenagakerjaan, Korban Kecelakaan Kerja Hingga Cacat Kaki Bersyukur Bisa Bekerja Lagi
• Pernah Alami Kecelakaan Kerja, 50 Peserta BPJS Ketenagakerjaan Ikuti Gathering di Tangerang
• Pesangon PHK Akan Dialihkan ke BPJS Ketenagakerjaan?
Wetty menyebut, perangkat Kelurahan Ciganjur sendiri merupakan peserta BPJS Ketenagakerjaan yang meliputi RT/RW, FKDM,
PKK dan posyandu.
"Sejauh ini sudah sebanyak 200 peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan di bawah naungan Kelurahan Ciganjur. Tentunya hal ini akan terus kita optimalkan sehingga seluruh perangkat di kelurahan ciganjur dapat kita lindungi dengan BPJS Ketenagakerjaan," terang Wetty.
Ditambahkan Wetty, pekerja informal seperti pedagang baso, gojek, grab, pedagang kopi juga dapat dilindungi BPJS Ketenagakerjaan.
"Hanya dengan minimal Rp 16.800, mereka sudah dapat mengikuti dan aktif menjadi peserta program BPJS Ketenagakerjaan," tutup Wetty