Berita Jakarta

Aktivis Lingkungan Riyanni Djangkaru Temukan Fakta Instalasi Gabion dari Terumbu Karang

Instalasi Gabion masih menuai polemik. Kini bahan-bahannya dikritisi oleh aktivis lingkungan Riyanni Djangkaru.

Penulis: Desy Selviany | Editor: Dian Anditya Mutiara
Kolase Tribunnews.com Kompas.com
Riyanni Djangkaru kritisi instalasi Gabion yang dianggap langgar Undang-undang 

Menurut Anies Baswedan, rancangan instalasi itu dilakukan oleh Dinas Pertamanan DKI Jakarta sebagai implementasi dari penataan taman kota.

 Ustadz Adi Hidayat Ungkap Peran Pengusaha Keturunan Arab dalam Proklamasi yang Ingin Dihilangkan

Hal ini, kata dia, serupa dengan penataan taman yang dilakukan DKI di sejumlah taman di wilayah setempat.

“Sudah beberapa hari (bebatuan gabion) dan biasa saja."

"Itu bagian dari tata taman kota, seperti juga penataan taman-taman yang lain."

"Normal-normal saja cuman karena tempatnya di Bundaran HI, ramai pula karena ini Jakarta,” ujarnya.

“Itu, rancangannya dari dinas pertamanan."

"Namanya kan nanti Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta."

"Jadi, rancangan begitu sama seperti taman-taman yang lain,” katanya.

 Pihak Universitas Pancasila Belum Minta Cek Kelayakan Pohon dalam Kasus Warga Tewas Tertimpa Pohon

 Terungkap Dua Orang Dilaporkan Hotman Paris Hutapea dengan Tantangan Lawan Hotman di Meja Hijau

 Kisah Foto Tentara Belanda Menjadikan Ulah Orang Indonesia yang Mau Jadi Jongosnya sebagai Tertawaan

Q hal berbeda di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat.

Tiga buah susunan batu tampak berdiri kokoh di atas lokasi bekas instalasi anyaman bambu alias getah getih, yang sebelumnya dibongkar karena termakan umur.

Susunan batu itu bernama Instalasi Gabion.

 Fahri Hamzah Bilang Pemindahan Ibu Kota Nyaris Tak Masuk Akal karena Alasan Ini

Terdiri dari bebatuan yang ditumpuk ke atas, dipagari kawat atau biasa disebut beronjong, lengkap dengan hiasan tanaman dan bunga berwarna putih dan merah pada bagian atas.

Sementara, di sekitarnya ditanami tanaman-tanaman hijau berjenis Sansivieira, bougenville, palem kol, tapak dara, lolipop, dan alang-alang sebagai estetikanya.

Kepala Dinas Kehutanan DKI Jakarta Suzi Marsitawati mengatakan, komposisi tersebut sengaja dipilih sebagai cermin dari suasana alam di tengah kota.

 Rombongan DPR Dipimpin Fadli Zon Ditolak Masuk Asrama Mahasiswa Papua, Ada Spanduk Bertuliskan Ini

Tiga pilar diibaratkan perwakilan dari tiga unsur, yakni tanah, air, dan udara.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved