Yulianis Pernah Bikin Kesepakatan dengan Novel Baswedan

Yulianis mengingat peristiwa penangkapan itu terjadi pada hari Senin pukul 08.00 WIB. Namun, ia lupa tanggal kejadian.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Mantan Wakil Direktur Keuangan Permai Group yang juga mantan anak buah M Nazaruddin, Yulianis, sebelum menyampaikan keterangan dalam rapat dengar pendapat umum (RDPU) dengan Pansus Hak Angket KPK di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (24/7/2017). Rapat tersebut meminta keterangan Yulianis mengenai proses penanganan perkara hingga pelaporannya yang tidak ditindaklanjuti KPK, dan membahas perusahaan yang masih dikendalikan oleh Nazaruddin. 

Baca: Yulianis: Penetapan Anas Urbaningrum Jadi Tersangka Merupakan Skenario

Padahal, kata Yulianis, seorang yang dipublikasikan KPK belum tentu bersalah, seperti Rosalina Manulang. Akhirnya, Yulianis melakukan kesepakatan dengan Novel Baswedan agar tidak dipajang ke KPK.

"Saya bicara apa adanya," ucap Yulianis.

Mantan anak buah Nazaruddin itu menuturkan, dirinya sampai ke Gedung KPK pada pukul 12.00 WIB. Namun, ia lupa tanggalnya. Yulianis tidak diperiksa KPK sampai sekitar pukul 18.00 WIB.

"Lalu setelah magrib, Pak Yurod masuk ke ruangan. Kayak ruang meeting dengan meja tak terlalu besar. Saya langsung bicara ke Yurod Saleh, ini temannya Pak Nazaruddin. Gara-gara orang ini saya tidak mau datang ke KPK," sambung Yulianis. (*)

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved