Kekerasan seksual

Inggris Pertimbangkan Pemulangan Reynhard Sinaga, Napi Predator Seks Berantai yang Gemparkan Eropa

Pemerintah Inggris mempertimbangkan memulangkan napi WNI Reynhard Sinaga, pemerkosa berantai yang menggemparkan Inggris dan Eropa 2019 lalu.

|
Kepolisian Inggris/ Dok Reynhard
PEMULANGAN REYNHARD SINAGA - Pemerintah Inggris akan mempertimbangkan memulangkan narapidana warga negara Indonesia (WNI) Reynhard Sinaga, yang kini ditahan di penjara HMP Wakefield, Inggris, jika memang ada permintaan. Reynhard Tambos Maruli Tua Sinaga atau Reynhard Sinaga, pria kelahirsn 1983 itu, merupakan terpidana kasus pemerkosaan berantai yang menggemparkan Inggris bahkan eropa karena jumlah korbannya mencapai sekitar 136 orang pria dalam waktu satu setengah tahun. 

Reynhard memperkosa korbannya dengan menawarkani istirahat di apartemennya, lalu membius korban sebelum memperkosanya.

Awalnya, Reynhard dijatuhi hukuman penjara seumur hidup dengan minimal 30 tahun sebelum dapat mengajukan pembebasan bersyarat.

Namun, setelah banding dari jaksa Inggris, hukuman tersebut diperberat menjadi minimal 40 tahun dan akhirnya seumur hidup.

Selama persidangan, terungkap jumlah korban Reynhard diperkirakan mencapai 206 pria, dengan sekitar 60 korban belum teridentifikasi.

Mayoritas korbannya adalah mahasiswa berusia 18 hingga 36 tahun.

Yusril menegaskan pemerintah lebih memfokuskan upaya diplomasi hukum untuk menyelamatkan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang terancam hukuman mati, khususnya di Arab Saudi, ketimbang Reynhard.

Menurutnya pemerintah tengah mempersiapkan langkah strategis untuk memulangkan warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi narapidana di luar negeri, terutama mereka yang menghadapi hukuman mati.

Salah satu agenda penting adalah pertemuan dengan Menteri Dalam Negeri Malaysia di Jakarta pada 24-25 Februari 2025.

Pertemuan untuk membahas pemulangan lebih dari 50 narapidana WNI di Malaysia.

Selain dengan Malaysia, kata Yusril, pemerintah Indonesia juga membuka pembicaraan dengan Prancis dan Arab Saudi terkait kerja sama hukum dan pemulangan narapidana.

Melalui upaya ini, pemerintah berharap dapat memberikan perlindungan maksimal bagi WNI di luar negeri dan sekaligus memperkuat hubungan diplomatik serta kerja sama hukum dengan berbagai negara.

Baru-baru ini, Reynhard diserang oleh narapidana lain di penjara Inggris, yang mengancam hidupnya.

Adapun narapidana yang menyerang Reynhard itu kini sedang diadili oleh Pengadilan Manchester.

Kasus Predator Seks Reynhard Sinaga Dijadikan Film Dokumenter

Kasus kekerasan seksual terbesar di Inggris yang dilakukan Reynhard Sinaga akan dijadikan film dokumenter berjudul 'Predator: The Conviction of Reynhard Sinaga[.

Sumber: Warta Kota
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved