Momen Hangat Ketika Prabowo Panggil Pramono untuk Mendampingi Penyambutan Raja Abdullah II

WARTAKOTALIVECOM, Jakarta — Nuansa hangat dan penuh kehormatan menyelimuti Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (15/11/2025), ketika Presiden Prabowo Subianto menyambut kedatangan Raja Yordania, Abdullah II ibn Al Hussein.

Kunjungan kenegaraan ini menjadi momen penting dalam hubungan bilateral Indonesia–Yordania, sekaligus menegaskan peran Jakarta sebagai tuan rumah yang memayungi keragaman budaya Nusantara.

Dalam barisan penyambut, terlihat sejumlah pejabat pemerintah pusat dan daerah telah bersiap.

Di tengah prosesi penyambutan, Presiden Prabowo sempat memanggil Gubernur Jakarta, Pramono Anung, untuk maju mendampinginya.

Gestur tersebut menjadi perhatian tersendiri karena menunjukkan penghormatan kepala negara terhadap peran Pemerintah Provinsi Jakarta dalam menyongsong kunjungan resmi ini.

Di lapangan, suasana penyambutan semakin semarak ketika lantunan musik yang mengiringi tarian tradisional Betawi diperdengarkan.

 Kehadiran unsur budaya lokal itu menjadi simbol keramahan Ibu Kota sekaligus penanda kuat bahwa Jakarta ingin menampilkan identitasnya di hadapan tamu kehormatan dari Timur Tengah.

Bukan hanya Gubernur Pramono yang tampak mendampingi Presiden.

Putra Presiden Prabowo, Didit Hediprasetyo, juga terlihat berada di barisan penyambut.

Kehadiran Didit menambah warna personal dalam prosesi formal tersebut, menggambarkan bagaimana penyambutan kenegaraan terkadang menghadirkan sentuhan kekeluargaan.

Pemerintah Provinsi Jakarta menyebut kehadiran Raja Abdullah II sebagai sebuah kehormatan bagi Ibu Kota.

Kehadiran pemimpin Kerajaan Hasyimiah itu sekaligus memperkuat kerja sama kedua negara, khususnya dalam isu kemanusiaan, keamanan kawasan, dan hubungan bilateral yang selama ini terjalin erat.

“Suatu kehormatan bagi Jakarta dapat turut menerima kunjungan kenegaraan ini. Semoga rangkaian agenda dapat berlangsung lancar dan membawa manfaat bagi hubungan kedua negara,” demikian disampaikan pihak Pemprov Jakarta melalui keterangan resminya.

Momen penyambutan di Halim Perdanakusuma menjadi gambaran bagaimana diplomasi antarnegara tidak hanya berlangsung di ruang pertemuan tertutup, tetapi juga dalam simbol-simbol budaya, gestur spontan, dan keharmonisan para pemimpin yang hadir langsung menyambut tamu negara.

Kunjungan Raja Abdullah II ini dijadwalkan berlanjut dengan sejumlah pertemuan tingkat tinggi di Jakarta.