Berita Nasional

Alasan Ketua Dewan Pembina PSI Sosok J Belum Diumumkan, Karena Akan Jadi Pembina 6 Partai Sekaligus

Alasan Ketua Dewan Pembina PSI Sosok J Belum Diumumkan, Karena Akan Jadi Pembina 6 Partai Sekaligus

YouTube Partai Solidaritas Indonesia
KETUA DEWAN PEMBINA - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) belum juga membuka ke publik siapa sosok Bapak J yang sudah resmi dilantik dan diumumkan menjadi Ketua Dewan Pembina PSI, di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, pada Jumat (26/9/2025) lalu, dimana J mengarah ke Presiden ke 7 RI Jokowi atau pendiri PSI Jeffrie Geovanie. Analis kebijakan publik yang juga mantan Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Sad Didu mengungkapkan alasan mengejutkan, mengapa sosok Ketua Dewan Pembina berinisial J itu belum juga diumumkan ke publik, yakni menunggu kepastian J menjadi Ketua Dewan Pembina di 6 partai sekaligus agar diumumkan secara bersamaan. 
Ringkasan Berita:
  • Partai Solidaritas Indonesia (PSI) belum mengumumkan siapa sosok “Bapak J” yang telah ditetapkan sebagai Ketua Dewan Pembina PSI periode 2025–2030 dan sudah disahkan Kemenkumham.
  • Nama “Bapak J” memunculkan spekulasi publik, mengerucut pada dua figur yaitu Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dan pendiri PSI Jeffrie Geovanie
  • Ketua Harian PSI Ahmad Ali mengungkapkan identitas J dirahasiakan atas permintaan yang bersangkutan dan kader PSI lain menyebut J figur yang mampu membawa PSI menang 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Partai Solidaritas Indonesia (PSI) belum juga membuka ke publik siapa sosok Bapak J yang sudah resmi dilantik dan diumumkan menjadi Ketua Dewan Pembina PSI, di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, pada Jumat (26/9/2025) lalu.

Nama sosok J sebagai Ketua Dewan Pembina PSI dibacakan Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni bersama daftar pengurus DPP PSI 2025-2030, yang diserahkan ke Kementerian Hukum.

Bahkan Kementerian Hukum sudah mensahkan struktur kepengurusan PSI ini pada Kamis, 9 Oktober 2025. 

Baca juga: PSI Berubah 180 Derajat, Kini Ngotot Ingin Soeharto Jadi Pahlawan​​​​

Meski demikian, sosok Bapak berinisal J ini belakangan mengerucut kepada Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau okowi yang merupakan ayah dari Kaesang Pangarep, Ketum PSI.

Selain itu sosok J juga mengarah ke Jeffrie Geovanie yang merupakan salah satu pendiri PSI dan pada periode sebelumnya, juga merupakan Ketua Dewan Pembina PSI.

Analis kebijakan publik yang juga mantan Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Sad Didu mengungkapkan alasan mengejutkan, mengapa sosok Ketua Dewan Pembina berinisial J itu belum juga diumumkan ke publik.

Alasan itu diungkapkan Said Didu, melalui akun X nya @msaid_didu, Sabtu (1/11/2025).

Menurut Said Didu, belum diungkapnya sosok J, karena menunggu agar pelantikan J sebagai Ketua Dewan Pembina 6 partai sekaligus, sehingga dilakukan bersamaan.

"Info A-1000 : Kenapa Dewan Pembina PSI yg berinisial J belum diumumkan ? Infonya krn menunggu agar pelantikan J jadi Ketua Dewan Pembina 6 Partai sekaligus dilakukan bersamaan," kata Said Didu.

Said Didu juga membeberkan 6 partai politik yang dimaksud di mana semuanya mencantumkan J sebagai Ketua Dewan Pembina.

"1) PSI, 2) Projo, 3) Golkar, 4) PAN, 5) PPP, 6) Nasdem (msh alot). Parcok dan Termul dibalik layar aja," ungkapnya.

Dari 6 partai politik yang disebut Said Didu, cukup menjadi perhatian karena salah satunya adalah Projo yang diketahui merupakan kelompok relawan pendukung Jokowi saat Pilpres.

Baca juga: Politisi PSI Nilai Pemprov DKI Jakarta tak Peka, Seenaknya Memotong Anggaran Pangan

Ini berarti, nantinya menurut Didu, Projo akan berubah atau bertransformasi menjadi partai politik.

Sebelumnya daftar Pengurus DPP PSI yang dilantik, dibacakan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSI Raja Juli Antoni, di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Jumat (26/9/2025).

"Ketua Dewan Pembina, yang terhormat, Bapak J," kata Raja Juli. 

Namun, ia tidak mengungkapkan siapa sosok Bapak J yang dimaksud tersebut.

"Saya diperintahkan oleh Mas Ketum, siapa nama J ini beliau yang menjelaskan," kata Raja Juli yang lalu melanjutkan membacakan daftar nama pengurus lainnua.

Berikut daftar pengurus DPP PSI 2025-2030:

-Dewan Pembina

Ketua: Bapak J

Sekretaris: Grace Natalie

Anggota: Kaesang Pangarep, Raja Juli, Kristian Widodo

-Mahkamah Partai

Ketua: Nasrullah

Sekretaris: Agus

Anggota: Anthony Winza

Ketua Umum: Kaesang Pangarep

Ketua Harian: Ahmad Ali

Wakil Ketua Umum: Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka

Wakil Ketua Umum: Ronald Arisron

Wakil Ketua Umum: Andi Budiman

 Wakil Ketua Umum: Endang

Wakil Ketua Umum: Aan Rochyanti

Ketua Bidang Politik: Bestari Barus

Ketua Bidang Industri Kreatif: Rony Imanuel

Sementara itu Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menyatakan sosok berinisial J yang menjadi Ketua Dewan Pembina PSI adalah seorang politikus dan pengusaha.

"Politisi dan pengusaha," kata Kaesang, USAI pelantikan pengurus 2025-2030 di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Jumat (26/9/2025).

Kaesang enggan memberikan petunjuk lebih lanjut terkait sosok itu.

Ia meminta semua pihak menunggu pengumuman resmi partai selanjutnya. "Oh, nanti ya. Tunggu nanti, sabar. Ada waktunya," kata Kaeang.

Kaesang juga enggan menegaskan saat ditanya apakah sosok J itu kini tinggal di Solo atau Jakarta.

"Ya nanti tinggal dibuktikan saja," kata Kaesang.

Ia berjanji akan mengumumkan sosok J itu secepatnya. 

"Insya Allah secepatnya, secepatnya. Tapi ini mungkin Waketum duluan, Waketum dulu tambah satu lagi. Baru nanti giliran dewan pembina," kata Kaesang.

Belakangan siapa sosok berinisial J tersebut mengerucut ke Presiden ke 7 Ri, Joko Widodo atau Jokowi yang merupakan ayah Kaesang.

Selain itu sosok J juga disebut mengarah ke Jeffrie Geovanie.

Jeffrie merupakan salah satu pendiri PSI dan periode sebelumnya, juga merupakan Ketua Dewan Pembina PSI.

Sosok J Minta Dirahasiakan Dulu

Sementara itu, Ketua Harian Partai Solidaritas Indonesia Ahmad Ali mengatakan ada perjanjian khusus PSI dengan sosok berinisial J sehingga bersedia menjadi Ketua Dewan Pembina PSI.

Menurutnya perjanjian itulah penyebab identitas berinisial J itu belum diungkap ke publik.

Ahmad Ali memastikan  sosok J lah yang meminta identitasnya dirahasiakan.

Baca juga: Ikrar Nusa Bhakti Endus Rekayasa Baru Jokowi: PSI Lolos DPR RI, Kaesang Ikut Pilkada

"Mister J yang sesungguhnya itu belum mau, dia mau dipinjam namanya secara inisial. Tapi secara visi dia belum (ingin muncul)," kata Ali.

Menurutnya PSI telah bernegosiasi agar sosok J bersedia membesarkan partai yang dipimpin oleh Kaesang Pangarep tersebut.

Ali menjelaskan ada tawar menawar dengan J yang akhirnya akan membantu kader PSI.

Di samping itu kata Ali, J meminta seluruh jajaran PSI  jangan hanya minta bantuan, tetapi agar memantaskan diri untuk menjadi partai pemenang.

Terpisah, Ketua DPP PSI Bestari Barus menyebut sosok J merupakan seorang gentleman.

Menurut Bestari Baru, hanya sosok Bapak J yang mampu membawa PSI menang pada pemilu 2029.

"Mr J ini sudah tentu adalah seorang gentleman yang akan membawa PSI terbang semakin tinggi di kancah politik Indonesia. Hanya ada 1 Mr J yang mampu membawa efek itu, efek Mr J untuk PSI Menang 2029," katanya.

Baca berita WartaKotalive.com lainnya di Google News dan WhatsApp

 

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved