Berita Jakarta

Pedagang Obat yang Bertahan di Pasar Pramuka Jakarta Timur Dapat Intimidasi Sejumlah Orang, Ada Apa?

Pedagang obat yang masih bertahan di Pasar Pramuka, Matraman, Jakarta Timur, mendapat intimidasi dari sejumlah orang.

Penulis: Miftahul Munir | Editor: Irwan Wahyu Kintoko
Warta Kota/Miftahul Munir
PEDAGANG PASAR PRAMUKA - Perumda Pasar Jaya menutup ratusan kios sementara pedagang obat di Pasar Pramuka, Matraman, Jakarta Timur, Kamis (13/11/2025) siang. 
Ringkasan Berita:
  • Para pedagang obat yang masih bertahan di Pasar Pramuka, Matraman, Jakarta Timur, mendapat intimidasi dari sejumlah orang
  • Salah satu pedagang mengatakan, dipaksa menutup toko sebagai bentuk solidaritas menolak revitalisasi Pasar Pramuka yang dijalankan Perumda Pasar Jaya

 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Para pedagang obat yang masih bertahan di Pasar Pramuka, Matraman, Jakarta Timur, mendapat intimidasi dari sejumlah orang, Jumat (14/11/2025).

Pedagang pasar itu masih bertahan setelah kiosnya tidak ditutup sementara oleh Perumda Pasar Jaya. 

Aksi intimidasi ke pedagang itu viral di media sosial instagram @warungjurnalis.

Baca juga: Pasar Pramuka Memanas, Pedagang Diintimidasi-Dipaksa Tutup Tak Boleh Berdagang

Di video tampak sejumlah oknum meminta pemilik toko untuk segera menghentikan aktivitas berjualan di Pasar Pramuka.

Pedagang yang masih berjualan itu hanya bisa diam setelah diminta untuk menutup tokonya.

"Kamu legal enggak (jualan) di sini, alat kesehatan (yang dijual) legal dijual di sini?" kata salah satu orang yang melakukan intimidasi ke pedagang pasar.

Baca juga: Pasar Jaya Rela Berkorban demi Pedagang Pasar Pramuka, Tarif Sewa Baru Dibikin Miring

Pria berkaos putih itu menjadi tontonan pedagang lain.

"Jangan mentang-mentang, di sini enggak ada yang legal, di sini ilegal semua," ucap pria itu.

Salah satu pedagang mengatakan, dipaksa menutup toko sebagai bentuk solidaritas menolak revitalisasi Pasar Pramuka yang dijalankan Perumda Pasar Jaya.

Baca juga: Revitalisasi Pasar Pramuka Segera Dilakukan, Perumda Pasar Jaya Mulai Kosongkan Kios Secara Berkala

"Banyak toko yang dipaksa tutup oleh mereka yang menyebut sebagai perwakilan pedagang atas nama Tim 15, padahal hari itu sedang banyak melayani pesanan," kata pedagang itu.

Akibat aksi penutupan paksa oleh oknum yang mengaku sebagai pengurus pedagang itu, banyak pedagang pasar yang mengalami kerugian.

"Gara-gara tutup sampai hari ini, kami rugi puluhan juta rupiah, siapa yang mau tanggung-jawab," jelasnya. (m26)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved