Wali Kota Jaktim Tanam 10 Pohon Tabebuya di Taman Bluntas Cipayung

Ringkasan Berita:

• Wali Kota Munjirin memimpin penanaman 10 pohon tabebuya di Taman Bluntas, bagian dari Program Jumat Menanam yang rutin digelar Jakarta Timur.
• Taman Bluntas seluas 1,4 hektare menjadi lokasi penghijauan yang diharapkan menjadi ruang hijau lebih nyaman dan terawat oleh warga Ceger.
• Pesan khusus soal kekompakan warga disampaikan Munjirin, mengisyaratkan pentingnya menjaga kondusivitas kawasan di tengah dinamika lingkungan.

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Wali Kota Administrasi Jakarta Timur Munjirin memimpin kegiatan penanaman pohon di Taman Bluntas, Kelurahan Ceger, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (14/11/2025).

Sebanyak 10 pohon tabebuya ditanam dalam rangka Program Jumat Menanam yang secara rutin digelar Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur.

Kegiatan ini turut dihadiri Ketua Tim Penggerak PKK Jakarta Timur Essie Feransie Munjirin, Asisten Perekonomian Pembangunan dan Lingkungan Hidup Kota Jakarta Timur Fauzi, Kepala Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur Dwi Ponangsera, Camat Cipayung Diman, serta Lurah Ceger Achmad Saifuddin.

“Alhamdulillah hari ini kita menanam bersama warga di Taman Bluntas. Taman ini luasnya kurang lebih 1,4 hektare dan kita menanam jenis pohon tabebuya sebanyak 10 pohon,” ujar Munjirin.

Ia berharap penanaman tersebut dapat diikuti dengan perawatan berkelanjutan oleh warga dan pengelola taman.

Munjirin juga mengimbau masyarakat Ceger agar menjaga kekompakan demi memastikan kondusivitas lingkungan tetap terpelihara.

Baca juga: Pesan Wali Kota Jaktim Munjirin untuk Generasi Muda di Momentum Sumpah Pemuda

“Saya berpesan kepada masyarakat Ceger untuk terus menjaga kekompakan. Jangan sampai terpancing hal-hal yang dapat mengganggu kondusivitas di sini,” katanya.

Menurut Munjirin, Program Jumat Menanam telah menjadi agenda rutin pemerintah kota. Ia menyebut, pada pekan sebelumnya pihaknya juga berpartisipasi dalam kegiatan serupa bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan masyarakat.

Kepala Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur Dwi Ponangsera menjelaskan, penanaman tabebuya dilakukan untuk meningkatkan kualitas udara di wilayah tersebut.

Taman Bluntas yang memiliki luas 14.516 meter persegi berada di bawah pengelolaan Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Timur.

“Inisiatif penanaman pohon bertujuan menyerap polutan, memperindah kawasan, mendorong konservasi air dan ekosistem, serta meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik,” ujarnya.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.