Ledakan di SMAN 72

3 Ledakan Terjadi di SMAN 72 Kelapa Gading Jakarta Utara, Ini Cerita Saksi

Tiga ledakan terjadi di SMAN 72, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat (7/11/2025) sekira pukul 12.00 WIB.

|
YouTube Kompas TV
LEDAKAN - Ledakan terjadi di masjid SMAN 72 Jakarta di wilayah Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (7/11/2025) siang. Ledakan terjadi saat salat Jumat di gelar di masjid sekolah. 

 

Ringkasan Berita:
  • Tiga ledakan terjadi di SMAN 72, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat (7/11/2025)
  • Tim Gegana dari Brimob Polda Metro Jaya sedang melakukan penyisiran di lokasi ledakan SMAN 72, Kelapa gading, Jakarta Utara

 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Tiga ledakan terjadi di SMAN 72, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat (7/11/2025) sekira pukul 12.00 WIB.

Totong, salah satu saksi yang mendengar tiga ledakan tersebut, mengatakan, peristiwa itu terjadi pada waktu pelaksanaan salat Jumat.

"Di tengah mesjid, di mesjid, di luar, ada tiga kayaknya, ada tiga titik," kata Totong dikutip dari siaran Kompas TV, Jumat.

Baca juga: Ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading Jakut, Polisi: Dua Korban Dibawa ke Rumah Sakit

Meski begitu Totong tidak mengetahui persis momen saat ledakan tersebut terjadi, karena ia berada di barisan depan saat salat Jumat.

Namun setelah terdengar tiga dentuman ledakan tersebut, para jemaah di masjid langsung membubarkan diri.

"Lagi salat Jumat, ya langsung meledak gitu, langsung bubar, pada keluar semua karena ketakutan," ujar Totong.

Baca juga: Ledakan Terjadi di SMA Negeri 72 Jakarta, Pemuda dengan Senpi Laras Panjang Tewas​​​​​​​​​​​​​

Setelah itu, sejumlah orang langsung menghubungi kepolisian dan ambulans.

Saat ini Tim Gegana dari Brimob Polda Metro Jaya sedang melakukan penyisiran di lokasi ledakan SMAN 72, Kelapa gading, Jakarta Utara.

Pengamatan Kompas.com di lokasi, personel Brimob mulai melakukan sterilisasi di lingkungan SMAN 72 Kelapa Gading sekitar pukul 13.45 WIB.

Baca juga: Ledakan Terjadi di Masjid SMAN 72 Jakut Saat Salat Jumat, 20 Orang Terluka, Ditemukan Senpi Rakitan

Para siswa dan masyarakat sekitar yang awalnya berkumpul di depan gerbang sekolah tersebut diminta menjauh dari lokasi.

Garis polisi dipasang di jarak sekitar 50 meter dari area sekolah.

Garis polisi itu dipasang sebagai batas aman bagi warga dan siswa.

Mereka dilarang mendekat ke arah sekolah. Saat ini kondisi dalam sekolah sudah steril dari siswa maupun para guru.

 

Sumber: Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved