Merek Beras Oplosan Ini Masih Dijual di Minimarket di Jakpus, Tak Ada Harga yang Tertera 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Sejumlah merek beras oplosan yang sebelumnya sempat ditindak, terpantau masih di jual di minimarket di Jakarta Pusat, Rabu (13/8/2025).

Diantaranya beras premium merek Sania ukuran 5 kilogram. 

Di minimarket di kawasan Tanah Abang terlihat beras premium merek Sania ini masih berjejer dengan beras kemasan lainnya.

Baca juga: Beras Oplosan Bikin Pembeli Takut, Penjualan Beras Kemasan Karung Menurun

Beras oplosan adalah praktik curang mengemas beras berkualitas rendah atau sedang namun dijual dengan menyatakan beras premium.

Merek beras oplosan yang terungkap pihak berwajib setelah sebelumnya dianggap janggal itu adalah Sania, Fortune, Sovia dan Siip. 

Dan kini, beras premium merek Sania masih terpantau dijual di minimarket di Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Yang janggal, terlihat jika tak ada harga yang tertera di beras merek Sania tersebut.

Tetapi disamping beras Sania itu, terlihat terpampang jelas bahwa harga sebesar Rp. 62.500 untuk beras merek topi koki. 

Terpisah, di sejumlah wilayah Jakarta Pusat lainnya seperti Gambir, Johar Baru, Petojo, hingga Sawah Besar, Warta Kota mencoba mendatangi sejumlah minimarket dan tak ada lagi yang menjual beras premium oplosan tersebut. 

Kristian (38) salah seorang warga mengatakan dirinya sudah tak lagi mencari beras premium. 

Sebab, ada rasa ketakutan dan rasa dibohongi, setelah terungkapnya kasus beras oplosan.

"Masih enggan membeli beras premium, yang biasa aja," katanya saat ditemui di salah satu minimarket di wilayah Jakarta Pusat. 

Sebelumnya, Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polri menemukan kejanggalan pada empat merek beras yang diproduksi dan diedarkan PT Padi Indonesia Maju (PIM), yakni Sania, Fortune, Sovia, dan Siip. 

Hal itu setelah penyidik melakukan penggeledahan dan penyitaan terhadap barang bukti bersama dengan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri.

Petugaa pengambil contoh (PPC) Kementerian RI di satu lokasi di kantor gudang PT PIM di Serang, Banten.