Berita Nasional

Prabowo Subianto Puji Gus Miftah Sudah Akui Kesalahan dan Mundur dari Utusan Presiden

Presiden Prabowo Subianto menanggapi mundurnya Miftah Maulana Habiburrahma atau Gus Miftah dari jabatannya

Kolase foto/istimewa
Presiden Prabowo Subianto memuji tindakan Gus Miftah setelah menghina pedagang es teh yang sempat viral 

"(Saya) belum bisa menjadi sesuai yang bapak harapkan dari saya. Sekali lagi saya mengucapkan terimakasih kepada bapak presiden karena saya belajar menjadi seorang ksatira dari bapak presiden," ungkapnya.

Selain itu, Gus Miftah berterimakasih kepada seluruh rakyat Indonesia atas dukungan doa dan kepercayaan yang diberikan selama dirinya menjalankan tugas sebagai Utusan Khusus Presiden.

Sebagai manusia biasa, Gus Miftah mengaku tidak lupu dari kekurangan, kekhilafan dan kesalahan yang diperbuat baik disengaja atau tidak.

"Saya mohon maaf dari lubuk hati yang paling dalam, karena saya yakin kebenaran milik Allah SWT," imbuhnya.

"Saya boleh ada jabatan atau tidak. Saya boleh berhenti dari amanah bapak presiden. Bahkan, saya boleh ada atau tiada sebagai manusia dan warga negara, Indonesia harus tetap ada dan bergerak maju sebagai bangsa dan negara yang satu adil makmur dan bermartabat apapun siatuasi bagaimanapun keadannya," ujarnya.

Gus Miftah berkomitmen untuk belajar serta berkontribusi menjadi bagian dari solusi di negara Indonesia.  

Gus Miftah sebagai pendakwah mengaku akan tetap menyapaikan pesan persatuan, toleransi dan semangat kebangsaan.

"Keberagaman menjadi kekuatan dan bukan alasan terepcah belah," katanya.

Viral di Media Sosial

Potongan video yang memperlihatkan Gus Miftah mengeluarkan kata-kata kasar kepada bapak penjual es teh di acara pengajian yang digelar oleh Calon Bupati Magelang Sudaryanto-Trijaya di Lapangan Soepardji, Mungkid, Magelang, 20 November 2024 viral.

Bahkan 'Miftah' menjadi trending topik teratas di makun X (dulunya Twitter) hingga Selasa (3/12/2024) malam.

Diketahui, dalam video yang beredar tersebut, Gus Miftah yang duduk di atas panggung seolah mengolok-olok bapak penjual es teh tersebut.

Mulanya, Gus Miftah bertanya lebih dulu apakah es teh tersebut masih ada. Kemudian diikuti denan kalimat yang kurang pantas.

"Es tehmu seh okeh ra? (Es teh mu masih banyak?) masih? Yo kono didol goblok (Ya sana dijual bodoh),” ucap Gus Miftah.

Ucapan itu pun langsung disahuti oleh gelak tawa oleh para hadirin yang datang.

Sumber: Tribunnews
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved