Pilkada

Pramono-Rano Unggul di 8 Kecamatan Jakbar, Saksi Kubu RIDO Kecewa, Tolak Tanda Tangan Hasil

Kubu RIDO sangat kecewa melihat jagoan mereka, Ridwan Kamil, kalah mutlak di Jakarta Barat. Alhasil, tolak tanda tangan hasil Pilkada DKI Jakarta.

Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Valentino Verry
wartakotalive.com, Yolanda Putri Dewanti
Paslon Pramono Anung-Rano Ksrno menang telak di delapan kecamatan Jakarta Barat, akibatnya ini mengecewakan kubu RIDO. Mereka tolak tanda tangan hasil pilkada tersebut. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Barat merampungkan agenda rapat pleno terbuka terkait rekapitulasi hasil perhitungan suara pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jakarta, Rabu (4/12/2024).

Rapat pleno yang digelar sejak pukul 09.00 WIB di Hotel Aston Kartika Grogol, itu menetapkan pasangan Pramono Anung dan Rano Karno, unggul di semua kecamatan wilayah Jakarta Barat.

Diketahui, pasangan calon nomor urut 3 itu mendapatkan total suara sebanyak 500.738.

Sedangkan pasangan calon nomor urut 1, mendapatkan 386.880 suara dan nomor urut dua meraih 109.457 suara.

Baca juga: Tim Pramono-Rano Dukung Penegakan Hukum di TPS Pinang Ranti

Ketua KPU Jakarta Barat, Endang Istianti, menyampaikan, total suara yang digunakan di Jakarta Barat pada Pilkada Jakarta 2024 ini adalah 1.069.002.

Jumlah tersebut terdiri dari 997.075 suara sah dan 71.927 suara yang tidak sah.

Menurutnya, semua tahapan pelaksanaan Pilkada hingga rekapulasi surat suara hari ini, berjalan lancar tanpa ada kendala.

"Alhamdulillah berjalan lancar, kami buka tadi jam pukul 09.00 WIB berjalan lancar," kata Isti kepada wartawan di lokasi, Rabu.

Baca juga: Tim Pemenangan RIDO Ngotot PSU, Tuntut Tanggung Jawab KPU Soal Partisipasi Pemilih Rendah

Kendati demikian, ia tak menampik jika saksi dari pasangan calon nomor urut 1 (RIDO), menolak menandatangi berita acara hasil rekapitulasi di tingkat kota.

Namun menurut Isti, hal tersebut tidaklah memengaruhi keabsahan hasil rekapitulasi surat suara di wilayah Jakarta Barat.

"Alhamdulillah para saksi semuanya terkait hasil, menerima, mungkin dari 01 ada sedikit memberikan masukan terkait partisipasi pemilih dan kami berterima kasih atas masukan tersebut," ungkap Isti.

"Kemudian dari Bawaslu juga ada catatan pengawasan mereka yang menjadi masukan berharga bagi kami, terima kasih kepada Baawaslu," imbuhnya.

Baca juga: Tim RIDO Minta Saksi di Beberapa Kecamatan Tak Tanda Tangan BAP Rekapitulasi Pilkada Jakarta

Sehingga terkait saksi dari paslon 01 yang tidak bertanda tangan, Isti menganggap hal tersebut adalah sesuatu yang biasa dalam kontestasi politik.

Oleh karenanya, Isti menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mengubah hasil rekapitulasi berjenjang yang telah ditetapkan dan bakal berlanjut ke tingkat provinsi.

"Malam ini juga kami akan mengantarkan kotak D hasil (rekapitulasi tingkat kota) ke KPU Provinsi Dki Jakarta di Salemba Raya," ungkap dia.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved