Berita Regional
Awalnya Dibilang Bunuh Diri, Ragil Ternyata Tewas Dihajar Polisi di Tahanan, Polsek Diamuk Massa
Ragil ditangkap karena dituduh mencuri laptop di sebuah sekolah di Muaro Jambi namun hanya berbekal informasi dan tanpa adanya laporan.
"Kita melihat fakta-fakta dan hasil autopsi, benar bahwa adanya tindak pidana kekerasan. Harapan kita segera diproses, kemudian itu ditindaklanjuti seperti yang kita pahami dipecat," kata Elas.
"Tapi yang diharapkan kami pasal yang diterapkan, pasal yang benar-benar memberatkan pelaku. Apakah itu penganiayaan berat yang mengakibatkan kematian atau pembunuhan," jelas Elas.
Baca juga: Dendam Aji Karyawan Training Sering Dimarahi, Siram Atasan Pakai Air Keras Contoh Berita Kriminal
Elas mengatakan, keluarga Ragil terpukul atas kejadian ini karena korban merupakan anak laki-laki satu-satunya yang menjadi harapan besar keluarga.
Keluarga juga berharap selain dua anggota polisi, penuduh Ragil mencuri juga ditangkap.
"Karena dugaan laporan pencurian yang dituduhkan kepada Ragil tidak dapat dibuktikan," kata Elas.
Komentar Propam
Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Jambi memastikan pihaknya sudah mengamankan Bripka YS dan Brigpol FW.
Sebelum ditangkap, Bripka YS dan Brigpol FW sempat menghilang setelah Mapolsek didatangi oleh massa.
Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Andri Ananta Yudhistira, mengatakan, berdasarkan hasil otopsi, penyebab Ragil meninggal karena pendarahan yang hebat di bagian kepala belakang akibat kekerasan.
Saat ini dua anggota Polsek Kumpeh Ilir tersebut telah diamankan dan status perkara telah naik ke tahap penyidikan.
"Kami telah melakukan proses penyidikan dan menetapkan dua orang anggota kami sebagai tersangka. Bripka YS dan Brigpol FW," kata Andri saat dihubungi, Kamis (26/9/2024).
Andri mengatakan hasil otopsi bisa dijadikan petunjuk untuk menjerat kedua pelaku dengan pasal penganiayaan.
Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com
Siswa di Berbagai Wilayah Serempak Keracunan MBG, di Sulteng Hingga Kejang |
![]() |
---|
Tragis, Alat Vital Siswa TK di Solo Tergunting Teman Sekelas di Pelajaran Prakarya, Ini Kronologinya |
![]() |
---|
Gerah Belajar di Tenda, Siswa SMKN 1 Cileungsi Bogor Belajar di Bawah Pohon hingga Minta Kipas Angin |
![]() |
---|
Ini Pengakuan Sopir Bus Pariwisata saat Kecelakaan Maut Menewaskan 8 Penumpang di Probolinggo Jatim |
![]() |
---|
Sopir Bus Maut Probolinggo Ungkap Detik-detik Kecelakaan yang Tewaskan 8 Penumpang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.