Pembunuhan Vina
Percakapan Vina Cirebon dengan 2 Sahabatnya Sebelum Meninggal: Gak Ada Minta Tolong atau Sedih
Mega Lestari dan Widia Sari mengungkap keterangan yang mematahkan kronologi tewasnya Vina versi berita acara acara pemeriksaan
"22.15 - 22.18 an (terakhir teleponan dengan Vina), (Vina) lagi ketawa-tawa aja, enggak minta tolong atau sedih lagi diapa-apain, dia lagi senang banget. Dia di pinggir jalan karena banyak (suara) motor mobil lewat," kata Widi.
Usai teleponan dengan Vina, Widi mengaku sempat ditelepon lagi oleh Vina sebanyak tiga kali, tapi tidak ia angkat karena kecewa.
Lalu puku 22.30 WIB Mega SMS Vina untuk bertanya Vina mau pulang jam berapa tapi tak direspon.
Kala itu Mega dan Widi mengira Vina pulang ke rumahnya karena tak ada kabar.
Hingga keesokan harinya, Mega dan Widi syok mendengar kabar Vina ditemukan tak bernyawa di Jembatan Talun.
Eks Prajurit Prabowo Siap Membela
Mendengar kesaksian penting Widia dan Mega, host Diskursus Net yang juga Pakar Psikologi Forensik, Reza Indragiri Amriel, menantang Muchtar Effendy untuk mendampingi secara gratis alias pro bono.
Muchtar sendiri sudah memahami kasus Vina karena sebelumnya membela Pegi Setiawan, korban salah tangkap oleh Polda Jawa Barat.
"Mau tidak seandainya dibutuhkan, Bapak mendampingi dua orang yang punya informasi sangat berharga ini. Kalau bapak punya kesanggupan untuk itu yang sekali lagi pro bono semata-mata demi tegaknya kepastian kemanfaatan dan keadilan plus kebenaran, ayo Pak Muchtar Effendy hadir, saya tantang untuk memberikan pendampingan," kata Reza.
Mendengar tantangan itu, Muchtar pun menerimanya. Ia bersedia menjadi pengacara Widia dan Mega.
Jawaban Muchtar diunggah di Short channel Diskursus Net, Minggu (28/7/2024).
"Kami terima tantangan itu dengan sepenuh hati, karena memang kami bertekad untuk selalu menegakkan hukum dan keadilan di negeri ini," kata Muchtar.
Muchtar juga sudah berkomunikasi dengan Widia dan Mega, dan menerima kuasa secara lisan.
"Sampai saat inipun kami dari kantor hukum Mucthar Effendy dan rekan sudah melakukan komunikasi yang intens dengan Ibu Mega dan Ibu Widi. Alhamdulillah mereka secara lisan sudah memberikan kuasanya keapda kami," ujarnya.
Sosok Muchtar Effendy
Sosok Muchtar Effendi, ternyata punya rekam jejak militer.
| Aryanto Sutadi Lega PK 7 Terpidana Ditolak MA, Polisi Tak Perlu Repot Lagi | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Profil Raden Gilap Sugiono Meninggal Pagi ini, Pernah Pimpin Sumpah Pocong Saka Tatal Vina Cirebon | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Susno Duadji Sebut Sidang Pk Terpidana Vina Cirebon Banyak Rekayasa Terungkap | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Susno Duadji Sebut Akhir Sidang PK Terpidana Vina Cirebon Murni Kecelakaan Lalu Lintas | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Saksi Fakta Nyatakan Luka Penyiksaan Dialami 6 Terpidana Vina Masih Membekas Sejak 2016 | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|

												      	
												      	
												      	
												      	
												      	
				
			
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.