Gaya Hidup Pengaruhi Seseorang Rawan Risiko Demensia di Usia Senja, Simak Antisipasinya
Gaya hidup memengaruhi seberapa besar seseorang terkena demensia. Seiring bertambahnya usia, ada akumulasi progresif patologi otak terkait demensia.
Penulis: LilisSetyaningsih | Editor: Junianto Hamonangan
lihat foto
"Itu bisa berarti mengambil kelas di perguruan tinggi. Seperti otot, jika Anda tidak menggunakannya, Anda akan kehilangannya. Hal yang sama juga terjadi pada otak Anda."
Segil menekankan pentingnya kebiasaan gaya hidup sehat untuk kesehatan otak.
Dia melihat bahwa pasien akan mendapatkan hasil yang lebih baik setelah melakukan perubahan gaya hidup.
Hal itu dibandingkan dengan mengonsumsi obat tertentu untuk menurunkan risiko penurunan kognitif.
Dhana menambahkan, faktor gaya hidup yang dikemukakan dalam penelitiannya dapat membantu memberikan manfaat kognitif dari waktu ke waktu.
Namun, jika Anda khawatir dengan risiko demensia Anda sendiri atau memiliki riwayat penyakit dalam keluarga, dia merekomendasikan untuk menemui dokter untuk mendapatkan rekomendasi yang dipersonalisasi. (Good Housekeeping)
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.
| Gaya Hidup Serba Instan Bikin Penderita Diabetes Meningkat, Simak 5 Langkah Pencegahannya |
|
|---|
| Midtown Residence Jakarta Ubah Ruang Meeting Jadi Tempat Berlatih Yoga yang Menyenangkan |
|
|---|
| Eco Green Fest 2025, PGN Bagikan 1.400 Bibit Tanaman untuk Tumbuhkan Gaya Hidup Hijau |
|
|---|
| Hunian Tepi Danau Kian Diminati, Jadi Simbol Gaya Hidup Baru |
|
|---|
| Henry Indraguna: Kesenjangan Sosial dan Gaya Hidup Mewah Pejabat Jadi Penyebab Aksi Massa Anarkis |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.