Bus Transjakarta

MTI Sebut Transjakarta Tahun 2024 akan Rambah 117 Kawasan Perumahan di Bodetabek

Wakil Ketua MTI Djoko Setijowarno menyatakan warga Bodetabek akan dimudahkan dengan layanan bus Transjakarta. Sebab akan segera dibuka rute baru.

Editor: Valentino Verry
Tribunnews.com
Wakil Ketua MTI Djoko Setijowarno mengatakan layanan bus Transjakarta akan meningkat pada 2024 yakni merambah 117 kawasan perumahan di Bodetabek agar targt empat juta penumpang per hari pada 2025 tercapai. 

Mendasari data dari PT Trans Jakarta (November 2023), pelanggan Transjakarta saat ini terus meningkat. Rekor pelanggan tertinggi tahun ini dicapai saat HUT DKI tahun 2023, yaitu 1.101287 pelanggan per hari. Namun per 22 November 2023 sudah melampaui rekor tertinggi yaitu 1.171.541 pelanggan per hari.

Indikator keberhasilan performa layanan Transjakarta tidak dilihat hanya dari sudut pandang Operator (KM Tempuh), namun melibatkan faktor yang lebih menyeluruh yaitu jumlah pelanggan dan efektivitas penggunaan dana PSO. Angka Pelanggan/KM mengalami penurunan tajam akibat pandemi Covid-19 di tahun 2020-2021.

Angka Subsidi/Pelanggan selama pandemi tahun 2020-2021 mengalami peningkatan lebih dari 2 kali lipat, namun berangsur menurun di akhir tahun 2022 hingga sekarang.

Pada Bulan Oktober, angka subsidi/pelanggan sudah berada di level Rp 10.000 dan juga sudah berada di bawah angka estimasi subsidi/pelanggan (Rp 12.597) jika mengikuti kenaikan nilai UMP dan harga solar.

Sebelumnya, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang ingin merealisasikan kerja sama dengan PT Transjakarta.

Hal itu dilakukan demi mewujudkan penyediaan reutilisasi halte dan shelter bus di Kota Tangerang.

Demikian dikatakan oleh Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang, Achmad Suhaely.

"Gerak cepat ini merupakan tindak lanjut audiensi antara Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang bersama PT Transjakarta pada awal bulan Desember kemarin," kata Achmad Suhaely, Rabu (6/12/2023).

Suhaely berujar bahwa pihaknya telah menjadwalkan pertemuan lanjutan untuk melakukan pembahasan secara teknis dengan pihak PT Transjakarta.

Pertemuan yang direncanakan berlangsung pada pekan depan itu akan mempersiapkan rute-rute yang terkoneksi dengan armada Transjakarta.

"Dalam agenda pertemuan juga akan dibahas terkait pemanfaatan halte dan konektifitas jaringan transportasi publik milik Pemerintah Kota Tangerang," kata Suhaely.

"Pastinya, ini menjadi langkah yang perlu dipercepat, untuk peningkatan kualitas pelayanan transportasi publik di Kota Tangerang," ujar Suhaely.

Suhaely menuturkan, dengan terkoneksinya koridor BRT Si Tayo dengan koridor TransJakarta melalui halte-halte yang sudah ada, tentunya memberikan kemudahan kepada masyarakat.

"Dengan begitu, masyarakat tidak perlu jauh-jauh ke Terminal Poris Plawad, cukup di halte-halte yang terlewati oleh Transjakarta untuk berganti moda," tutur Suhaely.

Menurut Suhaely, Dinas Perhubungan Kota Tangerang akan berupaya mempercepat rencana peningkatan kualitas pelayanan transportasi publik di Kota Tangerang.

"Sehingga, integrasi armada yang ada di Kota Tangerang dengan Transjakarta dapat segera terealisasikan dan kemudahan demi kemudahan dalam transportasi di Kota Tangerang dapat segera dirasakan oleh masyarakat luas," jelas Achmad Suhaely.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved