Pemilu 2024

Sengaja Cuti Demi Rayakan HUT PDI-P, Tri Risma Harini Bicara Soal Bansos yang Dipolitisasi

Tri Rismaharini mengatakan dirinya mengambil cuti sebagai Menteri Sosial untuk merayakan hari jadi partai yang identik dengan warna merah tersebut.

Warta Kota/Nuri Yatul Hikmah
Menteri Sosial yang juga merupakan Ketua DPP PDI Perjuangan, Tri Rismaharini. 

WARTAKOTALIVE.COM, TAMBORA — Memeringati Hari Ulang Tahun (HUT) PDI Perjuangan ke-51, Menteri Sosial sekaligus Ketua DPP PDI-P, Tri Rismaharini melakukan potong tumpeng di RT 08 RW 08 Kalianyar, Tambora, Jakarta Barat, Rabu (10/1/2024).

Risma yang mengenakan jaket merah dan kerudung hitam itu nampak disambut ratusan warga yang telah menunggu kedatangannya. 

Pada momentum tersebut, Risma juga membagi-bagikan sejumlah tumpeng serta makanan kepada warga. 

Usai seremonial HUT PDI-P ke-51 digelar, Risma lantas berbicara kepada awak media. 

Dia menyebut jika hari ini dirinya cuti sebagai Menteri Sosial untuk merayakan hari jadi partai yang identik dengan warna merah tersebut.

Baca juga: Jadi Cawapres Prabowo, Begini Jawaban Gibran Rakabuming saat Didesak Mundur dari PDI Perjuangan

Salah satu yang dijawab Risma kepada awak media adalah pertanyaan soal isu bantuan sosial (bansos) yang dipolitisasi.

"Yang jelas saya sudah laksanakan sesuai aturan. Saya bergerak dari usulan kepala daerah, kemudian kami bagi (bansos) sesuai aturan. Insyaallah yang saya kerjakan itu juga diperiksa bapak (Jokowi) rutin," kata Risma sat ditemui di lokasi, Rabu.

Menurutnya, semua bantuan sosial yang diberikan kepada warga tidak serta merta tanpa pertanggung jawaban.

Risma bahkan selalu mendata setiap bansos yang dikeluarkan dan semua itu diperiksa rutin oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). 

Baca juga: Puan Maharani Isyaratkan akan Evaluasi Status Presiden Joko Widodo sebagai Kader PDI Perjuangan

"Bahkan kami diperiksa setahun tiga kali kalau enggak salah oleh BPK (Badan Pemeriksa Keuangan)," jelas Risma.

"Tetapi kami juga enggak ada yang saya copet, enggak ada yang saya salah gunakan," lanjutnya.

Risma menyampaikan, ia tak mempermasalahkan narasi-narasi soal bansos yang dipolitisasi.

Ia bahkan mempersilahkan masyarakat untuk menilai bagaimana kenyataannya.

"Tetapi yang jelas, bahwa tidak ada niatan sedikitpun dari kami Kementerian Sosial untuk menyalahgunakan itu (bansos), Insyaallah kami bisa menjaga amanah itu," katanya.

Lebih lanjut, Risma juga menyoroti soal masyarakat yang kerap merasa tidak menerima bantuan, padahal pihaknya tidak mencuranginya sama sekali.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved