Pemilu 2024

Tak Hanya Jadi 'Ban Serep', Ini Pandangan Pengamat Politik Jika Yusril Jadi Bacawapres Prabowo

Tak Hanya Jadi 'Ban Serep', Ini Pandangan Pengamat Politik Jika Yusril Jadi Bacawapres Prabowo Dalam Pilpres 2024

Editor: Dwi Rizki
warta kota/alfian firmansyah
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra di kediamannya Jalan Kertanegara 4, Jakarta Selatan, Kamis (6/4/2023), untuk membahas Pemilu 2024 yang damai. 

"Sjahrir adalah tokoh besar di panggung sejarah negara kita, tetapi PSI tetap partai kecil dibanding PNI, Masyumi, NU dan PKI," jelasnya

Demikian juga Yusril.

Dia menurutnya merupakan tokoh penting dalam panggung sejarah Indonesia kontemporer, tetapi PBB tetap partai kecil dibanding partai sezamannya seperti PDIP, Golkar, Gerindra, PKB, PAN, Nasdem dan PPP.

Kedua, Yusril adalah sosok mewakili daerah-daerah luar Jawa.

Dia Melayu campuran Minangkabau, lahir dan dibesarkan di Belitung.

"Ini penting sebagai simbol perekat persatuan dan kesatuan bangsa kita yang majemuk," jelas Al Fatih.

Prabowo meskipun mempunyai ibu asal Manado, namun secara kultural lebih dianggap 'Jawa'.

"Kombinasi Prabowo-Yusril ibarat dwi-tunggal Soekarno-Hatta," ujarnya.

Ketiga, Yusril adalah sosok politisi Islam moderat yang diterima oleh semua golongan, modernis maupun tradisionalis.

Almarhum Gus Dur mengatakan kakek Yusril adalah ulama NU kultural, ayahnya yang Masyumi.

Karena itu, Yusril akrab dengan amalan-amalan keagamaan yang dipraktikkan kalangan NU.

Maka, tidak heran jika Yusril akrab dengan keluarga Hadratusyeikh Hasyim Asy'ari sejak Pak Ud, Gus Dur, dan Gus Solah.

Dia juga dikenal sangat dekat hubungannya dengan para Kyai Langitan, sejak K.H. Abdullah Faqih sampai putranya yang sekarang mengasuh Pondok Pesantren Langitan, K.H. Ubaidillah Faqih.

Yusril juga sangat dekat dengan KH Said Agil Siradj.

"Posisi Yusril yang dekat dengan tokoh dan kiyai NU ini dapat mengimbangi posisi Cak Imin dan juga mengimbangi Erick Tohir yang belakangan ini dengan berbagai cara mencoba mendekati kalangan NU," jelasnya.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved