Berita Jakarta
Dari Jaman Ahok Mau Direnovasi Kini Pasar Blok G Tanah Abang Cuma Jadi Tempat Narkoab
Legislator DKI Jakarta menyayangkan adanya kios pasar di Blok G Tanah Abang, Jakarta Pusat yang dijadikan ajang maksiat.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Dian Anditya Mutiara
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Legislator DKI Jakarta menyayangkan adanya kios pasar di Blok G Tanah Abang, Jakarta Pusat yang dijadikan ajang maksiat.
Tempat tersebut diduga kuat menjadi lokasi pesta minuman keras (miras) berdasarkan informasi warga sekitar.
Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta Ismail mengatakan, dari informasi yang didapat dari masyarakat dan pedagang di sana, memang sudah ada keluhan tentang penanganan pengelolaan pasar di bawah Perumda Pasar Jaya.
Dia meminta kepada Perumda Pasar Jaya selaku pengelola agar turun tangan menyelesaikan masalah tersebut.
“Berbagai aspek (yang dikeluhkan) baik dari keamanan, ketertiban, kerapian, kebersihan dan sebagainya. Salah satu efeknya berkurangnya pengunjung,” ujar Ismail pada Sabtu (8/7/2023)
Baca juga: Ditemukan Alat Penghisap Sabu di Pasar Blok G Tanah Abang, Polisi Selidiki Lebih Lanjut
.Menurut dia, fenomena tersebut harusnya ditinak Perumda Pasar Jaya.
Apalagi kabar terbaru yang dia dapatkan, tempat itu dijadikan ajang mengonsumsi narkoba jenis sabu.
“Ada fenomena terbaru digunakan untuk tempat sabu dan sebagainya itu boleh jadi, karena mereka para pelaku (merasa) situasi yang tercipta saat ini kondusif untuk mereka melakukan kegiatan seperti itu. Akibat keluhan keluhan sebelumnya kurang cepat direspon Pasar Jaya,” katanya.
Diketahui, kondisi Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat dikeluhkan pedagang dan masyarakat sekitar.
Meski tampak layak digunakan, namun di sana dipenuhi sampah, debu hingga berbau pesing.
Sampah-sampah pakaian, manekin, puntung rokok, nota penjualan, hingga plastik-plastik bekas nampak berantakan di setiap lapak itu.
Baca juga: Perumda Pasar Jaya Bakal Dipanggil untuk Klarifikasi Pasar Blok G Tabang Jadi Tempat Maksiat
Sampah tersebut menyatu bersama pasir dan debu hingga menjadi kerak di lantai yang semula berwarna putih.
Saat menyusur di lantai 2 tersebut, Wartakotalive.com menemukan sebuah botol air mineral yang tutupnya diberi dua sedotan putih yang dibengkokkan ke sisi kanan dan kiri.
Salah satu pengurus masjid sekaligus mantan pedagang Blok G Pasar Tanah Abang, Haji Ali Jawas (60) mengatakan, semula Blok G Pasar Tanah Abang adalah gedung yang bagus.
Hanya saja pada saat era Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, para pedagang keluar lantaran mengeluh sepi.
7 Halte TransJakarta dan Pos Polisi Hangus Dibakar Massa setelah Demo Berakhir Rusuh di Jakarta |
![]() |
---|
Imbau Semua Pihak Tidak Anarkis saat Demo, Ayah Affan Kurniawan: Cukup Anak Saya yang Jadi Korban |
![]() |
---|
Presiden Prabowo Didesak Copot Kapolri Jika Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan Tidak Diusut Tuntas |
![]() |
---|
Demo Semakin Rusuh, Halte TransJakarta di Depan Polda Metro Jaya Hangus Dibakar Massa |
![]() |
---|
Pramono Diminta Revisi Pergub KJMU untuk Jangkau Mahasiswa dari Kampus Akreditasi B dan C |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.