Berita Jakarta
Ditemukan Alat Penghisap Sabu di Pasar Blok G Tanah Abang, Polisi Selidiki Lebih Lanjut
Polisi mendatangi Pasar Blok G Tanah Abang saat ada laporan ditemukan alat penghisap sabu dan minuman keras
Penulis: Nuri Yatul Hikmah | Editor: Dian Anditya Mutiara
WARTAKOTALIVE.COM, TANAH ABANG — Polisi akhirnya mendatangi Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, usai kabar ditemukannya bong atau alat penghisap sabu ditemukan di salah satu petak pedagang yang terbengkalai.
Diketahui sebelumnya, bong tersebut ditemukan di lantai 2 Blok G Pasar Tanah Abang, tepatnya di petak nomor A LO2 ACT 149.
Selain botol yang diduga untuk nyabu tersebut, ada pula sejumlah botol-botol beling hingga botol berisi minuman berwarna kuning kemerahan yang ditemukan di sekitar lapak tersebut.
Kanit Reskrim Polsek Metro Tanah Abang, Kompol Kukuh Islami menagatakan, pihaknya mendatangi Blok G usai mendapat laporan dari media.
Baca juga: 7 Tahun Pasar Blok G Tanah Abang Ditinggal Pedagang, Kondisinya Bau Diduga Tempat Nyabu Preman
Setelah melakukan penyisiran bersama jajarannya, kata Kukuh, pihaknya benar-benar menemukan sebuah benda yang diduga menjadi alat hisap sabu.
"Dari laporan yang ada, dari berita yang didapatkan dan kami langsung melakukan pengecekan TKP. Kami sisir lantai 2 dan 3 yang diduga dari berita tersebut," ujar Kukuh kepada wartawan, Sabtu (8/7/2023).
"Kami menemukan satu alat untuk menggunakan narkoba seperti botol untuk pengguna narkoba, kami temukan di lantai 2," imbuh dia.
Atas temuan tersebut, dia mengatakan akan melakukan penyelidilan lebih lanjut untuk mengungkap temuan tersebut.
"Kemudian kami lakukan penyelidikan lebih lanjut mengenai hal berita yang terjadi. Pihak dari kepolisian akan lakukan penyelidikan lebih lanjut untuk melakukan pengungkapan terjadi di Blok G," kata Kukuh.
Baca juga: Perumda Pasar Jaya Bakal Dipanggil untuk Klarifikasi Pasar Blok G Tabang Jadi Tempat Maksiat
Kendati begitu, Kukuh belum bisa mengindikasikan lebih lanjut apakah gedung Blok G tepatnya di lantai 2 dan 3 merupakan 'sarang' penyabu atau bukan.
"Kalau kami lihat situasi ini sangat kotor dan berdebu dan jejak-jekak kaki orang lewat. Dan alat itu sepertinya masih baru dan bukan yang sudah lama," jelas Kukuh.
Di akhir, Kukuh meminta agar petugas keamanan, pedagang, maupun warga yang berada di sekitar Gedung Blok G agar memberitahukannya kepada pihak kepolisian apabila menemukan aktivitas yang tidak benar di tempat tersebut.
Diberitakan Warta Kota sebelumnya, Blok B Pasar Tanah Abang nampak terbengkalai usai tujuh tahun ditinggali pedagang.
Suasana gelap dan mencekam pun menjadi pandangan pertama kala menginjakkan kaki di Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Bahkan, nuansa yang tak mengenakkan tersebut seolah membungkus gedung pusat perbelanjaan Blok G dari tangga awal masuk menuju lantai 2 dan 3.
| Majelis Kaum Betawi Resmi Jadi Lembaga Adat, Saatnya Diperkuat Lewat Perda |
|
|---|
| Kebakaran Hanguskan Gudang Dekorasi Pesta di Kebon Pala Makasar Jaktim, Kerugian Capai Rp 1,7 Miliar |
|
|---|
| Rapat Pleno Harmonisasi Pergub, Kanwil Kemenkum DK Jakarta Pastikan Sejalan Visi Pembangunan Daerah |
|
|---|
| Pohon Palem Tumbang dan Tewaskan Mantan Dirut Danareksa di Pondok Indah Jaksel, Ini Cerita Saksi |
|
|---|
| Heboh Mikroplastik di Jakarta, Menkes Budi Gunadi Minta Warga Tidak Keluar Usai Hujan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.