Viral Medsos
Viral! Pengusaha di Arab Saudi Ini Bakar Buku-buku Berisi Catatan Utang Pelanggannya, Netizen Takjub
Warganet soroti aksi Salim bin Fadghan Al Rashidi, seorang pengusaha di Arab Saudi yang membakar sejumlah buku yang berisi catatan utang pelanggannya.
Polisi kemudian melarang dua permintaan berikutnya untuk protes yang melibatkan pembakaran Al Quran. Satu protes rencannya dilakukan oleh individu pribadi dan lainnya oleh organisasi, di luar kedutaan Turkiye dan Irak di Stockholm pada Februari.
Pengadilan banding pada pertengahan Juni memutuskan bahwa polisi salah karena melarang protes-protes itu.
Pengadilan menyatakan, masalah ketertiban dan keamanan yang dirujuk oleh polisi Swedia tidak memiliki hubungan yang cukup jelas dengan acara yang direncanakan atau wilayah sekitarnya.
Permintaan demonstrasi pada Rabu kemarin diketahui diajukan oleh individu yang permohonan sebelumnya ditolak.
"Saya ingin protes di depan masjid besar di Stockholm, dan saya ingin mengungkapkan pendapat saya tentang Alquran... Saya akan merobek Alquran dan membakarnya," tulis Salwan Momika, 37, dalam salinan permohonan izinnya yang diperoleh AFP.
Polisi mengatakan pada Rabu bahwa mereka telah memanggil bala bantuan dari seluruh negeri untuk menjaga ketertiban.
Seorang koresponden AFP melaporkan, beberapa mobil polisi sudah diparkir di dekat masjid pada Rabu pagi, sebelum protes berlangsung.
Para politisi Swedia mengkritik pembakaran Al-Qur'an, tetapi juga dengan gigih membela hak kebebasan berekspresi.
Banjir kecaman
Irak, Iran, Arab Saudi, dan negara-negara Timur Tengah lainnya pada Kamis (29/6/2023) mengutuk aksi pembakaran Al Quran di Swedia.
Mereka memperingatkan tindakan semacam itu "mengobarkan" perasaan umat Islam di seluruh dunia.
Irak mengutuk keputusan otoritas Swedia untuk memberikan izin "ekstremis" untuk membakar Al Quran.
"Peristiwa ini mengobarkan perasaan umat Islam di seluruh dunia dan merupakan provokasi berbahaya bagi mereka," kata Kementerian Luar Negeri Irak di Baghdad.
Iran bergabung dalam kecaman itu. Iran menyebut pembakaran Al Quran tersebut sebagai tindakan provokatif dan tidak dapat diterima.
"Pemerintah dan rakyat Republik Islam Iran tidak mentolerir penghinaan seperti itu dan mengutuk keras itu," kata juru bicara kementerian luar negeri Iran, Nasser Kanani.
Salim bin Fadghan Al Rashidi
pengusaha Arab Saudi
viral di media sosial
viral medsos
Arab Saudi
catatan utang
buku utang
bakar
utang
viral
Viral Video Hina Pedagang Es Saat Dakwah, Partai Gerindra Minta Gus Miftah Minta Maaf |
![]() |
---|
Viral Medsos Ribuan Tikus Serbu Permukiman Warga di Karawang, Ini Penjelasan Kapolsek Tirtajaya |
![]() |
---|
Pria Pendukung Palestina Prank McD, Iseng Batalkan Pesanan Makanan, Nasibnya Kini Dihujat Warganet |
![]() |
---|
Lirik Lagu Memphis Cult - 9mm Viral di Medsos, Figur Shigure Ui Loli Dance Jadi Idola: Wa Da Da Dang |
![]() |
---|
Nekat Masturbasi di Angkot, Pria Diduga Alami Gangguan Ekshibisionisme di Kota Depok Diburu Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.