Prostitusi

Praktik Open BO, Rumah Kontrakan di Ciputat Tangsel Digerebek, 9 Wanita dan 6 Pria Diamankan

Sebuah rumah kontrakan yang dijadikan tempat mesum atau praktik open BO di Ciputat Timur, Tangerang Selatan (Tangsel) digerebek polisi

|
ANTARA/HO-Satpol PP Jakarta Timur
Ilustrasi rumah dijadikan praktik prostitusi. Sebuah rumah kontrakan yang dijadikan tempat mesum atau praktik open BO di RW 04, Kelurahan Cempaka Putih, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan (Tangsel) digerebek polisi, Sabtu (11/3/2023). Dari rumah itu diamankan 6 pria dan 9 wanita yang melakukan praktik open BO atau diduga prostitusi terselubung. Juga disita 2 kotak berisi kondom. 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA -- Sebuah rumah kontrakan yang dijadikan tempat mesum atau praktik open BO di RW 04, Kelurahan Cempaka Putih, Kecamatan Ciputat Timur, Tangerang Selatan (Tangsel) digerebek polisi, Sabtu (11/3/2023).

Dari rumah itu diamankan 6 pria dan 9 wanita yang melakukan praktik open BO atau diduga prostitusi terselubung. Juga disita 2 kotak berisi kondom.

Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Agung Nugroho mengatakan awalnya ada laporan warga bahwa rumah kontrakan itu diduga dijadikan tempat mesum dengan praktik open BO.

"Benar informasi masyarakat, diduga rumah kontrakan yang dijadikan tempat mesum open BO," kata Agung, Sabtu (11/3/2023).

Menurutnya penggerebekan tempat tersebut bermula dari aksi warga RT04 Kelurahan Cempaka Putih, yang iseng membuka aplikasi MiChat.

Kemudian dilihat lokasi open BO lewat aplikasi itu di wilayah warga setempat.

Baca juga: Prostitusi Berkedok Toko Baju di Tangsel Digerebek Petugas, 10 Wanita Berpakaian Minim Diamankan

Dari informasi itu, warga tersebut kemudian melaporkan temuan itu ke pengurus lingkungan RT 04 dan mendatangi lokasi rumah kontrakan bersama-sama piket Panwas Polsek Ciputat Timur.

"Setelah berada di lokasi terdapat 15 orang. 9 perempuan dan 6 orang laki-laki. Kemudian ada 5 handphone dan 2 kotak berisi kondom yang kami amankan," kata Agung.

Sementara, dari lokasi itu polisi belum mendapati adanya transaksi prostitusi.

Baca juga: Setelah Asyik Booking Cewek Lewat Prostitusi Online, Pemuda di Taman Sari Malah Dikeroyok

Meski begitu, Polisi masih memintai keterangan dari 15 orang yang diamankan itu.

"Tidak ada aktivitasnya, mereka masih dimintai keterangan," tandasnya.

Agung mengatakan polisi mendatangi lokasi tersebut usai adanya laporan warga. Warga merasa curiga karena melihat beberapa perempuan dan pria di area kontrakan.

Mengamankan 15 orang dewasa terdiri 6 laki-laki dan 9 perempuan guna dilakukan klarifikasi dan keterangan lebih lanjut," katanya.

Prostitusi Toko Baju

Praktik prostitusi menggunakan segala cara untuk mengelabui petugas. Diantaranya di Tangerang Selatan (Tangsel), prostitusi terselubung dilakukan dengan berkedok sebagai toko baju.

Karenanya petugas gabungan dari Satpol PP Tangsel bersama polisi dan TNI, menggerebek prostitusi berkedok toko baju di Jalan Swadaya, Paku Jaya, Serpong Utara, Tangerang Selatan (Tangsel), Sabtu (28/1/2023) malam.

Dalam penggerebekan terungkap, ruko berlantai 3 tersebut ternyata menjalankan bisnis esek-esek.

Baca juga: Ada Makanan Unik di Pernikahan Anak Anggota DPR Fraksi PKS Nur Azizah Tamhid

Di toko baju itu tersedia 24 kamar untuk bisnis esek-esek serta sejumlah pekerja seks komersial (PSK).

"Ini adalah tempat prostitusi berkedok toko baju. Jadi di lantai bawah itu terdapat banyak penjualan pakaian, di lantai 2 dan 3 terdapat sekitar 24 kamar dengan sekat-sekat," ujar Sekretaris Dinas Satpol PP Kota Tangsel, Sapta Mulyana, Minggu (29/01/23) dikutip dari akun Instagram @wargatangsel.

Petugas gabungan menyisir sejumlah kamar di lantai 2 dan 3.

Dari penyisiran itu, kata Sapta sebanyak 16 orang diamankan, terdiri atas 10 perempuan berpenampilan seksi dan 6 laki-laki.

Seorang pengelola yang menjadi germo turut diamankan petugas.

Baca juga: Dinsos DKI Bina PSK yang Terjaring agar Tak Lakukan Praktik Prostitusi Lagi

"Tempat itu tidak terdeteksi karena yang terlihat tempat jual pakaian. Setelah kita cek, kita bawa ada 16 orang, dan yang sebagai 'maminya' masih diperiksa di Polres," ucap Sapta.

Di kamar yang disekat itu berukuran kecil, muat untuk kasur dan kipas angin.

Kamar itu ditutup dengan tirai kain. Sejumlah PSK dipergoki tengah berada di dalam kamar sebelum diamankan.

Petugas saat ini masih mendalami sudah berapa lama bisnis prostitusi berkedok toko baju itu beroperasi.

Baca juga: VIDEO Lokalisasi Prostitusi Gunung Antang Nampak Masih Berdiri Kokoh, Warga Menunggu Janji PT KAI

Para PSK dan pria hidung belang yang diamankan kemudian didata dan akan diserahkan ke Dinas Sosial.

"Nanti setelah didata akan kita serahkan ke Dinsos," ucapnya.

Rian, salah seorang warga, mengaku tak menyangka toko baju itu menjalankan praktik prostitusi.

"Pantesan saya sempat curiga sih. Itu toko baju wanita, tapi kok yang datang kebanyakan pria," kata Rian. 

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News

 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved