Berita Jakarta
Sayangkan Penangkapan Kliennya, Firdaus Oiwobo: Debt Collector Bukan Preman, Mereka Resmi
Firdaus Oiwobo memprotes penangkapan sejumlah debt collector karena menurut dia debt collector saat itu tengah menjalankan tugasnya.
Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Feryanto Hadi
"Bahwa tidak ada lagi hak eksekutorial bagi debt collector apabila tidak ada kesepakatan antara debitur dan kreditur, dan debitur menolak menyerahkan kendaraannya. Oleh karenanya, hal tersebut harus melalui penetapan pengadilan, dengan kata lain tidak boleh diambil paksa," sambungnya.
Pelaku lain dalam kasus tersebut, kata Hengki, kemungkinan masih ada.
Eks Kapolres Metro Jakarta Pusat itu bahkan memberikan ultimatum agar segera menyerahkan diri.
"Kepada debt collector yang terlibat perlawanan terhadap petugas, kami minta segera menyerahkan diri, atau kami kejar dan tindak tegas," katanya.
Pesan Clara untuk Mantan
Sebelumnya, selebgram Clara Shinta mengaku kecewa atas peristiwa penarikan paksa mobilnya dilakukan puluhan debt collector di apartemennya, kawasan Tebet, Jakarta Selatan pada 8 Februari 2023.
Terlebih, mantan kekasihnya yang diketahui telah menggadaikan BPKB mobil Toyota Alphard miliknya itu tanpa sepengetahuannya.
Kekecewaan itu diluapkan Clara ketika menjadi bintang tamu dalam program Pagi-pagi Ambyar Trans TV pada Selasa (21/2/2023).
Dalam kesempatan tersebut, pembawa acara infotainmen, Rian Ibram pun menanyakan siapa sosok mantan kekasih Clara.
Rian pun meminta Clara untuk menyampaikan pesan kepada mantan kekasih yang telah menyulitkan hidupnya itu.
"Kalau sudah begini, apa pesan untuk orang yang menggadaikan BPKB (mantan kekasih) mobil kamu?," tanya Rian Ibram.
Baca juga: Terus Desak Soal Izin Pendirian LAZ, Gojek Militan Skak Pimpinan Banser NU Soal Pungli Rp10 Juta
Baca juga: Kecewa Soal Pembubaran Ibadah di Gereja Kristen Lampung, Nikita Mirzani Ungkit Adzan & Pengajian
Mendengar pertanyaan itu, Clara terlihat tertegun.
Dirinya terlihat terdiam sejenak.
Clara yang semula tertunduk itu pun terlihat menarik nafas panjang dan menjawab tidak ingin menyalahkan siapa pun.
Sebab menurutnya, cobaan yang dialaminya, mulai dari kandasnya percintaan hingga disatroni debt collector karena BPKB mobilnya digadai mantan kekasih itu merupakan cobaan dari Tuhan.
Baca juga: Ketua MUI Minta Pembubaran Pengajian Dihentikan, Ustaz Hanan Attaki Terharu-Posting Surat Terbuka
Baca juga: Klarifikasi Hanan Attaki Soal Banser NU Pamekasan Usir Pengajian Hingga Tuduhan Wahabi
Oleh karena itu, dirinya mengaku akan menuntaskan semua cobaan yang dipercayakan oleh Tuhan kepadanya.
"Satu hal sih yang aku sangat percaya, semua yang terjadi kepada aku itu berarti sudah dipercaya oleh Tuhan," ujar Clara.
"Karena itu aku tuntaskan apa yang menjadi cobaan," tambahnya.
"Lose some, get some, di balik sesuatu (peristiwa) pasti ada hikmahnya," balas Rian Ibram
Mobilnya Ditarik Debt Collector, Clara Shinta Langsung Bayar Lunas Utang Mantan
Selebgram Clara Shinta kini menjadi sorotan publik pasca video puluhan debt collector mengambil paksa mobil miliknya viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah lewat akun TikToknya @clarashintareal itu, Clara terlihat menangis histeris ketika mobil kesayangannya direbut paksa.
Clara pun terlihat depresi hingga terduduk di pelataran parkiran sesaat para debt collector meninggalkan apartemen kawasan Tebet, Jakarta Selatan pada 8 Februari 2023.
Sehari setelah mobil Toyota Alphard miliknya diambil paksa debt collector, Clara mengaku segera menemui pihak leasing yang menyita BPKB sekaligus mobilnya.
Dirinya mengaku segera membayar lunas utang mantan suaminya di leasing yang menyebabkan mobil Toyota Alphard miliknya ditarik debt collector.
Jumlahnya pun tak sedikit, total utang yang dibayarkannya kepada pihak leasing disebutkan Clara mencapai Rp 350 juta.
Baca juga: Aktivis JIL Soroti Pembubaran Ibadah di Gereja: Coba Kalau Muslim Lagi Sholat-Sujud Dipaksa Berhenti
Baca juga: Pimpinan Banser NU Dibungkam Pengurus Yayasan Gojek Militan: Dikira Nipu, Baru Tweet Yayasan Legal
"Itu udah aku lunasin semua, Total itu 90 (juta) ditambah 260, nggak apa-apa (aku lunasin)," ungkap Clara dalam program Pagi-pagi Ambyar Trans TV pada Selasa (21/2/2023).
"Karena kan itu unit (mobil Alphard) aku, jadi kita harus bertanggung jawab," ujar Clara.
Dalam program yang dibawakan oleh pedangdut Nassar dan Dewi Perssik, penata busana Caren Delano, dan pembawa acara infotainmen Rian Ibram itu Clara terlihat tegar.
Baca juga: Ketua MUI Minta Pembubaran Pengajian Dihentikan, Ustaz Hanan Attaki Terharu-Posting Surat Terbuka
Baca juga: Tegur Megawati Soal Ibu Pengajian, Cholil Nafis Pasang Meme Silat-Sebut Sosialita Telantarkan Anak
Kondisi tersebut berbeda ketika puluhan debt collector mencoba mengambil paksa mobil kesayangannya pada 8 Februari 2023 lalu.
Dirinya mengaku sengaja melunasi mobil kesayangannya karena banyaknya kenangan dengan sang anak di mobil itu.
Apalagi, mobil Toyota Alphard itu katanya merupakan mobil pertama yang dibelinya sendiri.
"Aku lebih kepada yang berat itu memorinya (kenangan), karena kan mobil itu aku beli untuk anter anak," ungkap Clara.
Lapor Polisi
Diberitakan sebelumnya, Selebgram cantik Clara Shinta membuat laporan ke Polda Metro Jaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Senin (20/2/2023) petang.
Laporan Clara Shinta terkait peristiwa perampasan mobilnya oleh debt collector.
Perampasan mobil Clara Shinta tersebut bahkan viral di media sosial, setelah Clara mengunggahnya di akun TikTok @clarashintareal.
"Alhamdulillah, laporan sudah diterima. Sedang ditangani semua," ujar Clara, saat ditemui di Mapolda Metro Jaya, Senin petang.
Dalam laporannya, Clara turut membawa bukti, seperti video yang sudah beredar itu.
Kejadian bermula saat puluhan debt collector menghampiri sopir keluarganya pada 8 Februari 2023.
Baca juga: Demi Menghindari Debt Collector, Pria di Bogor Yang Hidup Kembali Ternyata Cuma Rekayasa Saja
Kala itu, sang sopir baru tiba di parkiran apartemen kawasan Tebet, Jakarta Selatan, yang dihuninya.
Segerombol debt collector yang diperkirakan berjumlah 30 orang itu lantas merampas kunci mobil dari sopir.
Mereka beralasan pemilik kendaraan menunggak cicilan.
Baca juga: Nasib Nasabah Bank Plecit di Grobogan, Tak Punya Duit Angsuran Rela Tidur dengan Debt Collector
"Tiba-tiba merampas kunci, dan lain-lain. Terus aku cek dong, suratnya ini asli ada nggak. Karena sekarang ini kan banyak modus penipuan," kata Clara.
"Ternyata benar, ini BPKB saya yang digadai dan sebelumnya saya tegaskan sekali lagi, saya tidak pernah merasa menggadaikan apapun, saya nggak pernah menggadaikan mobil saya," sambungnya.
Saat itu, Clara meminta waktu selama satu jam untuk menunggu keluarganya datang.
Baca juga: Tiga Mata Elang di Karawang Ditangkap Usai Bacok Warga dengan Parang saat Tarik Kendaraan
Namun, pihak debt collector menolak dan ingin segera mengambil kendaraan tersebut.
Lalu, anggota polisi yang ada di lokasi meminta agar permasalahan tersebut diselesaikan di polsek terdekat.
Lagi-lagi, pihak debt collector menolak permintaan itu.
Baca juga: Dititipi BPKB, Mantan Pacar Malah Gadaikan Rp200 Juta, Chlara Kaget Mobilnya Ditarik Debt Collector
Mereka bahkan membentak-bentak sang polisi.
Atas kejadian itu, Clara membuat laporan ke Polda Metro Jaya dengan Pasal 365, 368, dan 335 KUHP.
"Untuk yang dilaporkan dalam lidik yang pasti lebih dari satu," tutur dia.
"Jadi semua yang terlibat dari mulai kenapa mobil ini ditarik dan sampai siapa yang menarik," lanjutnya.
Laporan itu teregistrasi dengan nomor LP/B/954/II/2023/SPKT/POLDA METRO JAYA tanggal 20 Februari 2023.
Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News
Pengamen di Duren Sawit Jaktim Gagalkan Preman Curi Besi Scaffolding |
![]() |
---|
Alasan Dishub Jakarta Batal Pangkas Trotoar Jalan TB Simatupang Jaksel |
![]() |
---|
Pramono Klaim jadi yang Pertama di Tingkat Pemprov, DKI Jakarta Laporkan APBD ke Publik |
![]() |
---|
Terungkap Sosok Pelaku yang Sediakan Tim Pengintai Penculikan Kepala Cabang Bank BUMN |
![]() |
---|
Kasus Campak Jakarta Barat Meningkat, Kelurahan Kapuk Jadi yang Tertinggi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.