Berita Jakarta

Sebagian Pasar di Jakarta Butuh Renovasi, Pramono Sebut Pedagang Ingin Ada Fasos Fasum

Puluhan pasar tradisional di DKI Jakarta masih dalam kategori kumuh dan perlu adanya revitalisasi demi kenyamanan masyarakat saat berbelanja.

Penulis: Miftahul Munir | Editor: Junianto Hamonangan
Warta Kota/Yolanda Putri Dewanti
REVITALISASI PASAR - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung saat ditemui awak media di Balai Kota Jakarta, Rabu (10/9/2025). Pramono Anung mengatakan dari 153 pasar di Jakarta, sebagian di antaranya perlu diperbaiki. 

WARTAKOTALIVE.COM, KRAMAT JATI - Puluhan pasar tradisional di DKI Jakarta masih dalam kategori kumuh dan perlu adanya revitalisasi demi kenyamanan masyarakat saat berbelanja.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengatakan dari 153 pasar di Jakarta, sebagian di antaranya perlu diperbaiki.

"Beberapa hari yang lalu kebetulan kami rapat khusus tentang pasar. Salah satu hal yang perlu dilakukan perbaikan memang harus diakui dari 153 pasar yang dimiliki oleh Jakarta, belum semuanya direvitalisasi," ujar Pramono di RSUD Budhi Asih, Selasa (16/9/2025).

Menurut Pramono, sejumlah pasar yang sudah direvitalisasi kini telah beroperasi secara normal bahkan pedagang berjualan dengan memanfaatkan digitalisasi.

Pramono menegaskan, pasar yang sudah direvitalisasi dan berjualan secara digital, pembelinya mengalami peningkatan secara signifikan.

"Seperti Pasar Santa, Mayestik dan sebagainya, kemarin kami lombakan dari 12 pasar itu meningkat 47 persen. Maka untuk itu saya sudah memutuskan bagi pasar-pasar yang belum dilakukan digitalisasi akan kami lakukan, sekaligus kita akan melakukan renovasi," tuturnya.

Baca juga: Hujan Deras Disertai Angin Kencang, Jalan Rasuna Said Mulai Terendam Banjir

Pramono juga sempat bertemu dengan koperasi pedagang di pasar tradisional beberapa waktu lalu dan mereka meminta agar ada renovasi pasar.

"Tetapi mereka juga meminta agar fasos-fasum yang ada di pasar tidak digunakan oleh Pasar Jaya untuk berjualan dan itu sudah saya setujui, maka renovasi akan segera kami lakukan," imbuhnya. 

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan melakukan revitalisasi seluruh pasar tradisional yang kumuh, secara bertahap.

Program ini dimulai dengan lima pasar yang ada di Jakarta, di mana satu diantaranya adalah Pasar Minggu yang menjadi proyek terbesar.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, menjelaskan revitalisasi penting untuk menciptakan pasar tradisional yang lebih modern, aman, dan nyaman bagi pedagang maupun pengunjung. (m26)

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di WhatsApp.

Baca berita Wartakotalive.com lainnya di Google News.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved